POSKOTA.CO.ID - Hasil pertandingan Buriram United vs Johor Darul Ta'zim (JDT) FC pada leg pertama 16 besar AFC Champions League Elite musim 2024-25, berakhir tanpa pemenang.
Pemain Timnas Indonesia, Jordi Amat, di laga ini dimainkan sebagai pengganti dan membantu Harimau Selatan terhindar dari kekalahan setelah pertandingan berakhir imbang 0-0.
JDT beruntung karena mereka bisa bertahan dari serbuan para pemain Buriram United sepanjang laga di Stadion Buriram pada Selasa malam, 4 Maret 2025.
Sejak kick off pertandingan dibunyikan wasit asal Arab Saudi, Mohammed Al Hoaish, Buriram United menggempur pertahanan JDT.
Di babak pertama, tuan rumah berkali-kali mengancam gawang JDT yang dikawal kiper Andoni Zubiaurre.
Di menit 26, pemain Buriram United, Bissoli melepaskan tendangan voli dari luar kotak penalti, namun bola meleset tipis ke atas gawang.
Pada babak kedua, situasi tak jauh beda. Lini pertahanan JDT dibuat keteteran menahan gempuran para pemain Buriram United.
Kiper JDT, Andoni Zubiaurre melakukan penyelamatan krusial saat menggagalkan tendangan keras pemain Buriram United.
Pada menit 71, Jordi Amat dimainkan pelatih JDT, Héctor Bidoglio menggantikan Jun-hyeong Park yang mengalami cedera.
Setelah digempur habis-habisan oleh para pemain Buriram United, JDT akhirnya bisa memaksakan skor imbang tanpa gol di leg pertama 16 besar ACL Elite.
Pertandingan leg kedua akan digelar di kandang JDT, Stadion Sultan Ibrahim, Johor, pada Selasa, 11 Maret 2025.
Debut Samu Castillejo
Laga Buriram United vs JDT, juga jadi pertandingan debut untuk eks pemain AC Milan, Samu Castillejo yang masuk di awal babak kedua menggantikan Murilo.
Tapi debut Samu Castillejo berakhir kurang mulus, karena di akhir pertandingan dia mengalami cedera yang membuatnya harus mendapat perawatan di pinggir lapangan.
Samu Castillejo merupakan satu dari lima pemain asing anyar yang didatangkan JDT di awal tahun 2025 ini.
JDT sebelumnya juga sukses mendatangkan mantan bek Villarreal, Alvaro Gonzalez, yang langsung tampil gacor.
Kemudian Jonathan Viera, Roque Mesa, dan Anselmo Moraes yang menjadikan JDT cukup siap bersaing dengan tim lain di fase knockout ACL Elite.