Derita Korban Banjir Sawangan Depok: Nenek Yani Bertahan di Pengungsian Tanpa Selimut

Selasa 04 Mar 2025, 18:04 WIB
Nenek Yani saat dicek kesehatan oleh tim Dokkes Polres Metro Depok di tempat pengungsian, Musala Assalam Sawangan Baru, Kecamatan Sawangan, Kota Depok. (Sumber: Poskota/Angga Pahlevi)

Nenek Yani saat dicek kesehatan oleh tim Dokkes Polres Metro Depok di tempat pengungsian, Musala Assalam Sawangan Baru, Kecamatan Sawangan, Kota Depok. (Sumber: Poskota/Angga Pahlevi)

DEPOK, POSKOTA.CO.ID - Sudah tiga malam Nenek Yani, 75 tahun, warga Jalan Sawangan Permai RT 02 RW 08, Kelurahan Sawangan Baru, Kecamatan Sawangan, Kota Depok, mengungsi di Musala Assalam setelah rumahnya terendam banjir akibat luapan Kali Pesanggrahan.

Air setinggi hampir dua meter datang tiba-tiba pada pukul 21.00 WIB pada 1 Maret 2025 lalu, membuatnya tidak sempat menyelamatkan barang-barang berharga, termasuk dokumen penting.

“Air datang mendadak, kami tidak sempat menyelamatkan apa pun. Semua hanyut terbawa banjir,” tutur Nenek Yani, Selasa, 4 Maret 2025.

Meski berada di pengungsian, Yani yang memiliki enam anak dan 15 cucu tetap menjalankan ibadah puasa.

Baca Juga: Tiga Lansia dan Empat Bayi Dievakuasi Akibat Banjir, Ketua RT: Kami Butuh Sembako

“Kalau sahur ada donatur yang memberi makanan, tapi kadang hanya dapat bahan baku dan harus masak sendiri untuk buka puasa,” ungkapnya.

Saat mengungsi, ia hanya membawa sehelai daster yang dikenakan. Menurutnya, banjir kali ini merupakan yang terbesar dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

“Biasanya air banjir sampai sawah, tapi sejak ada pembangunan perumahan, aliran air tak tertampung lagi sehingga meluap melewati tanggul,” katanya.

Di tengah kondisi sulit ini, Yani tetap teguh menjalankan puasanya. “Banjir sudah tak bisa dicegah, tapi puasa harus tetap berjalan,” tuturnya.

Selama mengungsi, ia sering merasa kedinginan, terutama saat malam hari.

“Di sini hanya ada karpet, selimut tidak ada. Kalau hujan turun, badan terasa dingin sampai ke kaki,” ujarnya.

Berita Terkait
News Update