POSKOTA.CO.ID - Setelah beredar kabar mengenai pemecatan salah satu vokalisnya, Novi Citra Indriyati yang lebih dikenal dengan nama panggung 'Twister Angel', Band Sukatani akhirnya angkat bicara.
Melalui akun Instagram resminya @sukatani.band, band punk ini memberikan klarifikasi mengenai peristiwa pemecatan yang melibatkan personelnya itu.
Dalam unggahannya, Band Sukatani menegaskan, pemecatan Twister Angel dari profesinya sebagai guru di sekolah dasar kawasan Purbalingga bukanlah akibat dari pelanggaran syariat Islam, sebagaimana yang telah disampaikan oleh pihak sekolah kepada media.
Baca Juga: Kasus 6 Polisi Terkait Band Sukatani Dilimpahkan ke Mabes Polri
Band ini membantah adanya tuduhan pelanggaran kode etik internal yang mengarah pada pelanggaran agama, seperti selama ini disebarkan oleh beberapa pihak.
Band Sukatani dengan tegas menjelaskan bahwa alasan di balik pemecatan Twister Angel dari sekolah tempatnya mengajar adalah karena statusnya sebagai personel Band Sukatani.
Menurut mereka, yayasan tempat Twister Angel bekerja melakukan pemecatan sepihak tanpa memberikan kesempatan bagi Novi untuk memberikan klarifikasi atau penjelasan terkait keikutsertaannya dalam band.
"Saat ini juga banyak sekali narasi-narasi yang simpang siur terkait dengan pemecatan sepihak yang dilakukan oleh pihak Yayasan kepada vokalis Sukatani. Kami meluruskan bahwa Twister Angel benar-benar diberhentikan (Pemutusan Hubungan Kerja) secara sepihak oleh Yayasan tempatnya mengajar dengan alasan 'Twister Angel' termasuk salah satu personel Sukatani Band Punk," bebernya seperti dikutip pada Minggu, 2 Februari 2025.
Dalam kesempatan ini, Band Sukatani juga menyampaikan bahwa mereka masih dalam proses pemulihan setelah berbagai tekanan yang mereka alami sejak Juli 2024.
Menurut band ini, sejak saat itu mereka telah mengalami intimidasi dari pihak kepolisian yang memuncak pada pembredelan video musik mereka yang berjudul "Bayar, Bayar, Bayar".
Baca Juga: Begini Sosok Fahmi Muhammad Hanif Bupati Purbalingga yang Siap Tampung Vokalis Sukatani