POSKOTA.CO.ID - Pemerintah memiliki beragam program bantuan sosial atau bansos selain PKH dan BPNT.
Hal tersebut demi meningkatkan kualitas hidup masyarakat yang berada di bawah garis kemiskinan.
Program bansos tersebut untuk memenuhi kebutuhan, yabg sesuai pada kebutuhan yang dibutuhkan oleh masyarakat dibawah garis kemiskinan.
Selain bansos PKH dan BPNT, diperkirakan akan ada 5 Bansos yang akan menyusul disalurkan.
Simak berita ini selengkapnya untuk mengetahui daftar 5 Bansos selain PKH dan BPNT, yang akan segera disalurkan.
Program bantuan sosial (bansos) Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) saat ini sudah mulai disalurkan kepada para penerima manfaat.
Dikutip dari laman YouTube Info Bansos, tentunya ada berbagai bansos yang akan disalurkan. Tidak hanya disalurkan oleh Kementerian Sosial, ada juga bantuan langsung tunai dan subsidi melalui kementerian dan lembaga lainnya.
Untuk itu simak informasi selengkapnya yang dikutip dari laman YouTube Info Bansos pada Sabtu, 22 Februari 2025, mengenai bantuan-bantuan tambahan yang akan dicairkan setelah penyaluran PKH dan BPNT.
1. Bantuan KIP dan PIP 2025
Pertama akan ada bantuan Kartu Indonesia Pintar (KIP). Program Indonesia Pintar (PIP) Kemdikbud 2025 merupakan bantuan biaya pendidikan yang ditujukan peserta didik dari keluarga miskin atau rentan miskin.
Program ini mencakup semua jenjang pendidikan, mulai dari SD hingga SMK, termasuk SLB serta program kesetaraan paket.
Bantuan yang diberikan berupa uang tunai perluasan akses dan kesempatan belajar untuk peserta didik di usia 6 tahun sampai dengan 21 tahun.
Bantuan ini dikhususkan bagi siswa yang berasal dari keluarga miskin atau rentan miskin.
Sebagaimana dilansir peraturan sekretaris jenderal Nomor 14 Tahun 2022, pencairan dana PIP dibagi dalam tiga termin.
Lalu, pencairan yang akan dilakukan dalam waktu dekat adalah penyaluran termin satu, yang dijadwalkan pencairannya pada bulan Februari hingga April 2025, dikhususkan untuk penerima KIP.
Kemudian kedua jadwal pencairan Mei hingga September berdasarkan usulan Dinas Pendidikan, penerima yang telah mengaktivasi SK nominasi.
Selanjutnya termin 3 jadwal pencairan Oktober hingga Desember mencakup penerima kategori termin 1 dan 2.
2. BLT Dana Desa
Selanjutnya bantuan yang akan cair ada BLT Dana Desa tahap 2 tahun 2025. Ini merupakan satu diantara BLT yang disalurkan di awal Februari tahun 2025.
Bagi desa yang telah melakukan musyawarah desa khusus untuk menetapkan Keluarga Penerima Manfaat (KPM), bersiap untuk menyalurkan bantuan dana desa sebesar Rp300.000 per bulan.
Pada bulan Februari ini disalurkan bantuan langsung tunai Dana Desa tahap 2 bulan Februari 2025.
Bagi daerah yang menyalurkan per 2 bulan berarti akan menyalurkan bantuan BLT Dana Desa sebesar Rp600.000.
Baca Juga: Pemerintah Akan Salurkan Bansos untuk Guru Non ASN yang Terdaftar di DTSEN
3. Makan Bergizi Gratis
Kemudian selanjutnya bantuan yang ketiga yaitu program makan bergizi gratis dari pemerintah Presiden Prabowo Subianto.
Program makan bergizi gratis akan diterapkan untuk siswa PAUD, SD, SMP, SMA, serta santri pesantren.
Program ini akan memakai APBN sampai Rp71 triliun. Program ini sudah mulai diterapkan sejak 6 Januari 2025.
4. Diskon Tarif Listrik
Kemudian bantuan selanjutnya diskon tarif listrik 50%. Diskon tarif listrik 50% tahap kedua.
Baca Juga: Pencairan Bansos PKH Tahap 1 Akan Berakhir di Bulan Maret, Cek Status Dana Bantuan di Cekbansos
Pemerintah telah mengumumkan perlakuan diskon tarif listrik sebesar 50% mulai 1 Januari 2025, dan berlanjut kembali mulai 1 Februari 2025 untuk tahap kedua.
5. Bantuan Beras 10kg
Selanjutnya penyaluran beras 10 kg apakah akan disalurkan sebelum Ramadhan ataukah setelah Ramadhan?
Kabar penyaluran bansos beras setelah mengalami penundaan yang mulanya itu dijadwalkan cair untuk alokasi Januari dan Februari.
Melalui keterangan rilis Badan Pangan Nasional (BPNT), pemerintah resmi menunda pembagian bantuan pangan beras dan distribusi untuk stabilisasi pasokan dan harga pangan.
Baca Juga: Bansos Terus Dicairkan hingga Maret 2025, Ini Daftar Wilayah dan Penjelasan Lengkapnya!
Kepala Badan pangan nasional Arif Prasetyo Adi mengatakan bantuan beras yang seharusnya dibagikan pada bulan Januari dan Februari 2025 terpaksa ditunda terlebih dahulu.
Arif menjelaskan untuk bantuan beras yang tertunda itu dikarenakan masih dalam proses pemutahiran data registrasi sosial ekonomi atau Regsosek.
Panen raya petani diperkirakan akan terjadi pada bulan Februari sampai April. Selain itu sesuai dengan arahan presiden Prabowo Subianto, pimpinan daerah dan Satgas pangan harus melakukan pengawasan dalam rangka penyerapan beras petani oleh Bulog.
Demikian informasi penyaluran program bansos pemerintah, yang akan segera menyusul setelah rampung bansos PKH dan BPNT.