POSKOTA.CO.ID - Nama dari salah seorang punggawa dari Arema FC William Marcilio sedang hangat jadi pembicaraan di kalangan pecinta sepak bola Indonesia.
Buat kena prestasi atau perolehan golnya namun ia dikatakan berperilaku buruk serta mengalami perselisihan dengan pelatih Arema Ze Gomes.
Hal tersebut membuat pemain asal Brazil ini di istirahatkan dari Squad dan menjadi salah satu cadangan mati di dalam tim.
Menanggapi berita tersebut koordinator presidium Aremania Ali Rifki membiarkan informasi terbaru melalui kondisi dari pemain berusia 28 tahun tersebut.
Melalui postingan Instagramnya, Ali mengatakan bahwa William melakukan sebuah Tindakan yang kurang berkenan pada staf pelatih.
Ia mengatakan bahwa sang pemain merasa seperti bintang bahkan hingga mengajak para pemain lainnya untuk membangkang dari instruksi pelatih.
"Wiliam bad attitude, melawan pelatih dan merasa dirinya bintang juga memprovokasi pemain lain melawan pelatih," tulisnya.
Selain itu William juga menjadi provokator yang membuat Charles 'Lokoli' Lokolingoy berseteru dengan Dalberto serta Oliviera.
Baca Juga: Masih Jalani Sanksi, Beckham Putra Dipastikan Tak Ikut Rombongan Persib Away ke Surabaya
"Dan adu domba antara Lokoli (Charles Lokolingoy) dan Dalberto. Berantem juga dengan Paslon (Oliveira)," lanjut Ali.
Unggahan tersebut seakan menjadi jawaban dari pertanyaan para Aremania selaku pendukung Setia Arema keberadaan pemain tersebut.
Diketahui pemain tersebut sudah menghilang dari tim dan terakhir bermain kala Singo Edan berjumpa dengan PSM Makassar. Ia sebagai pemain pengganti Di menit ke 85.
Terakhir kali Ia bermain secara penuh bagi Tim asuhan Ze Gomes ini saat arema kalah dari Persib Bandung 1-3 di BRI Liga 1.
Baca Juga: Persebaya vs Persib, David da Silva Ingin Curi Poin di Rumah Kedua
Ze Gomes memberikan isyarat secara tak langsung untuk memainkan serta pendidikan William sebagai cadangan mati di Arema FC.
Meski tak diucapkan secara langsung namun kondisi ini membuktikan bahwa ada sesuatu masalah yang terjadi antara sang pemain dengan staf pelatih.
"Arema akan memberikan kesempatan pada semua pemain. Saya akan memainkan pemain yang memiliki tanggung jawab, karena Arema lebih besar dari semua pemain," ungkap Ze Gomes beberapa waktu lalu.
Sementara itu dari sisi manajemen Arema FC menanggapi isu tersebut dengan santai karena pihak klub sepenuhnya memberikan keputusan kepada pelatih.
Manajemen mempercayai kepengurusan yang diambil oleh Ze Gomes jalan yang terbaik bagi Arema kedepannya.
"Kondisi Wiliam baik-baik saja, tapi apakah pemain dimainkan atau tidak, itu keputusan pelatih, karena pelatih paling tahu apa yang dibutuhkan oleh tim. Apapun strategi pelatih, kalau itu menghasilkan kemenangan maka akan kami dukung," jelas General Manager Arema FC, Yusrinal Fitriandi.