Menurut Nicolas, motif tersangka tega menghabisi nyawa bosnya itu, karena sakit hati ditampar korban, sehingga secara spontan melakukan pembunuhan. Berdasarkan hasil dari penyelidikan, tersangka melakukan pembunuhan terhadap korban seorang diri.
"Terkait dengan tindakan dia mengecor korban itu adalah tindakan spontanitas karena korban sudah dikerumuni oleh lalat. Karena dia sudah pastikan bahwa korban meninggal dunia, dia kan awalnya dia seret dulu," katanya.
Selain melakukan pembunuhan, tersangka juga menguras isi ATM milik korban. Tersangka melakukan transaksi pemindahan dana atau transfer sebesar Rp64 juta dari rekening korban ke rekening miliknya. Pelaku juga melakukan tarik tunai sebesar Rp2,5 juta.
Baca Juga: Mayat Wanita Ditemukan di Kontrakan Pondok Aren, Diduga Dibunuh Prajurit TNI
"Selanjutnya jam 19.00 WIB itu si pelaku juga mengeluarkan uang sebesar Rp10 juta. Uang itu dipakai untuk keperluan pelaku dia pulang ke rumah orang tuanya di daerah Jawa Tengah dan keperluan sehari-hari," jelas Nicolas.