POSKOTA.CO.ID - Pertandingan Persib Bandung kontra Persebaya pekan ke-25 Liga 1 2024/25 yang digelar Stadion Gelora Bung Tomo pada Sabtu malam, 1 Maret 2025. Dimana itu merupakan hari pertama menjalani puasa di bulan suci Ramadan.
Namun bagi Bek Persib, Muhammad Edo Febriansah hal itu tidak menjadi halangan dan dirinya terus memaksimalkan persiapan menjelang laga melawan Persebaya Surabaya tersebut. Edo mengaku tidak merasa keberatan bermain saat bulan puasa, terlebih pertandingan digelar pada malam hari.
Edo juga menegaskan bahwa ia dan seluruh rekan setimnya siap menghadapi tantangan ini. "Kami terus berlatih untuk menghadapi Persebaya serta mempersiapkan diri menghadapi pertandingan di bulan Ramadan. Masih ada waktu tiga hari untuk mematangkan persiapan," ujar Edo setelah sesi latihan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api pada Selasa, 25 Februari 2025.
Baca Juga: Gelandang Persib Marc Klok Enggan Berlarut dalam Kekecewaan, Fokus ke Laga Kontra Persebaya
Menurut Edo, Persebaya tetap menjadi tim yang patut diwaspadai, meskipun dalam beberapa pekan terakhir mereka belum mendapatkan hasil maksimal. "Kami tetap fokus dan bertekad membawa pulang kemenangan dari Surabaya," terangnya.
Sebelumnya, pada Sabtu, 22 Februari 2025, Persib Bandung harus puas berbagi poin setelah ditahan imbang 0-0 oleh Madura United dalam lanjutan pekan ke-24 Liga 1 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.
Pelatih Persib, Bojan Hodak, mengakui bahwa pertandingan tersebut berlangsung sulit sesuai dengan prediksinya. Meskipun bermain di kandang sendiri, Persib kesulitan menembus pertahanan rapat yang diterapkan oleh Madura United. Hodak menyebut strategi lawan sebagai "parkir bus", yang membuat timnya kesulitan menciptakan peluang berarti sepanjang pertandingan.
Hasil imbang ini menjadi kejutan, mengingat Persib Bandung saat ini memimpin klasemen sementara Liga 1, sementara Madura United berada di zona merah. Dengan tambahan satu poin, jarak Persib dengan posisi kedua, Dewa United, kini hanya delapan poin. Dengan sembilan laga tersisa, persaingan di papan atas klasemen semakin ketat.
Di sisi lain, hasil ini memberikan suntikan moral bagi Madura United. Mereka optimis dapat bangkit dan meninggalkan zona degradasi setelah berhasil menahan imbang tim sekuat Persib di kandangnya.
Secara keseluruhan, pertandingan ini menunjukkan betapa ketatnya persaingan di Liga 1 musim ini, di mana tim papan bawah mampu memberikan perlawanan sengit kepada pemuncak klasemen.
.jpg)
