Pertamina Kekeuh Tak Akui Oplos Pertalite Jadi Pertamax: Kami Menaati Prosedur

Rabu 26 Feb 2025, 21:33 WIB
Kasus korupsi tata kelola minyak mentah yang ada di bawah PT Pertamina kini menyedot perhatian publik. (Foto: Instagram/@pertamina)

Kasus korupsi tata kelola minyak mentah yang ada di bawah PT Pertamina kini menyedot perhatian publik. (Foto: Instagram/@pertamina)

Namun dalam kenyataannya, yang dibeli adalah RON 90 atau Pertalite, yang kemudian dilakukan pencampuran (blending) di depo untuk meningkatkan RON menjadi 92.

Baca Juga: Rincian Kerugian Negara dalam Kasus Korupsi PT Pertamina yang Bersumber dari 5 Komponen, Simak Selengkapnya

Dan Yoki Firnandi diduga melakukan penggelembungan harga (markup) sebesar 13 hingga 15 persen dalam pengadaan impor minyak mentah dan produk kilang melalui PT Pertamina International Shipping.

Tindakan tersebut diduga telah menguntungkan pihak perantara (broker) dan malah memberikan kerugian kepada keuangan negara.

Menanggapinya, Heppy menjelaskan bahwa proses yang dilakukan di terminal utama BBM hanya melibatkan injeksi pewarna (dyes) sebagai pembeda produk agar mudah dikenali oleh masyarakat.

Serta penambahan aditif untuk meningkatkan performa Pertamax. "Jadi, bukan pengoplosan atau mengubah RON. Masyarakat tidak perlu khawatir dengan kualitas Pertamax," tegasnya.

Baca Juga: Kilang Pertamina Internasional Resmi Produksi B40

Tak hanya itu, Pertamina Patra Niaga juga memastikan bahwa prosedur dan pengawasan ketat diterapkan dalam pelaksanaan pengendalian kualitas (quality control).

Selain itu, dia menyatakan bahwa Distribusi BBM Pertamina diawasi oleh Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas).

"Kami menaati prosedur untuk memastikan kualitas, dan dalam distribusinya juga diawasi oleh BPH Migas," tambahnya.

Sebelumnya, Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso, menyatakan bahwa mereka berkomitmen menjaga kualitas BBM yang didistribusikan kepada masyarakat.

Baca Juga: Rincian Kerugian Negara dalam Kasus Korupsi PT Pertamina yang Bersumber dari 5 Komponen, Simak Selengkapnya

Berita Terkait

News Update