Berikut Kategori KPM yang Tidak Mendapatkan Undangan Penyaluran Dana Bansos Melalui PT Pos Indonesia

Rabu 26 Feb 2025, 14:55 WIB
Ilustrasi pencairan dana bansos. (Sumber: Pinterest)

Ilustrasi pencairan dana bansos. (Sumber: Pinterest)

POSKOTA.CO.ID - Penyaluran dana bantuan sosial (bansos) terus dilakukan oleh pemerintah di tahun 2025 ini untuk para Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

Penyaluran dana bansos ini dilakukan melalui Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) dan melalui PT Pos Indonesia.

Simak dalam artikel berikut ini kategori KPM yang tidak mendapatkan undangan penyaluran dana bansos dari PT Pos.

Baca Juga: Pemilik NIK KTP Ini Tercatat Menerima Dana Bansos PKH 2025, Begini 2 Cara Cek Status KPM

Kategori KPM yang Tidak Mendapatkan Undangan

Melansir dari akun @sahabatbansos, diinformasikan bahwa inilah kategori KPM yang tidak mendapatkan undangan dari PT Pos untuk penyaluran bansos Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).

Yang pertama adalah kategori KPM meninggal yang sudah terupdate datanya di Disdukcapil. Untuk keterangan masyarakat yang sudah meninggal bukan hanya dari penyaluran KKS saja, penyaluran PT Pos periode 2025 dan sudah dipadankan denga Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN).

"Bagi yang sudah meninggal langsung keluar dari DTKS sehingga tidak bisa mendapatkan kembali bantuannya." Kata @sahabatbansos.

Baca Juga: SELAMAT! Saldo Dana Rp750.000 dari Bansos PKH Tahap 1 2025 Sudah Bisa Diambil via Pos Indonesia, Pastikan Bawa Surat Undangan dan NIK e-KTP!

Berikutnya adalah KPM atau masyarakat yang sudah pindah dari domisili tersebut dan ada prosesnya yang tidak sempurna. Sehingga bantuannya tidak bisa tersalurkan kembali karena tidak sepadan dengan Disdukcapil.

"Ini juga sudah terjadi kepada salah satu masyarakat di bawah dampingan saja yang saat ini tidak mendapatkan undangannya kembali." Lanjutnya.

Baca Juga: Program Subsidi Bansos BLT BBM 2025 dengan Nominal Saldo Dana Rp600.000 Dicairkan Bulan Ini? Cek Penjelasan Lengkapnya

Cara Cairkan Dana Bansos

Berita Terkait
News Update