Benarkah Bansos PKH dan BPNT Tahap 2 2025 Cair Sebelum Lebaran? Cek Fakta dan Jadwalnya di Sini

Rabu 26 Feb 2025, 13:48 WIB
Ilustrasi pencairan Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).  (Sumber: Instagram/@jamiladindahawk)

Ilustrasi pencairan Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT). (Sumber: Instagram/@jamiladindahawk)

POSKOTA.CO.ID - Bantuan sosial (bansos) dari pemerintah selalu menjadi perhatian masyarakat, terutama bagi penerima yang terdaftar dalam Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).

Menjelang Lebaran 2025, muncul kabar yang menyebutkan bahwa bansos PKH dan BPNT tahap kedua untuk periode April hingga Juni akan dicairkan lebih awal.

Kabar ini tentu menimbulkan harapan besar di kalangan keluarga penerima manfaat (KPM), terutama karena kebutuhan rumah tangga cenderung meningkat menjelang Hari Raya Idul Fitri.

Namun, di tengah beredarnya informasi ini, penting bagi masyarakat untuk tetap berhati-hati dan memastikan kebenaran kabar tersebut sebelum menyimpulkan.

Lantas, apakah benar bansos PKH dan BPNT tahap 2 tahun 2025 akan cair sebelum Lebaran? Bagaimana jadwal pencairan resmi yang telah ditetapkan oleh pemerintah?

Simak informasi selengkapnya dalam pembahasan berikut, yang mengacu dari sumber kanal YouTube Naura Vlog, pada Rabu, 26 Februari 2025.

Baca Juga: Begini Cara Jadi Penerima Bansos 2025, Cukup Gerdaftar DTKS Terlebih Dahulu

Jadwal Pencairan Bansos PKH dan BPNT

Bantuan sosial PKH dan BPNT tahun 2025 dijadwalkan cair dalam empat tahap sepanjang tahun, dengan pembagian periode sebagai berikut.

  • Tahap 1: Januari - Maret
  • Tahap 2: April - Juni
  • Tahap 3: Juli - September
  • Tahap 4: Oktober - Desember

Berdasarkan informasi terbaru, pemerintah kemungkinan besar akan memajukan pencairan PKH dan BPNT tahap kedua periode April-Juni 2025 menjadi pertengahan Maret 2025.

Langkah ini diambil untuk memberikan keleluasaan bagi penerima manfaat agar mereka dapat menggunakan dana bansos sebelum Lebaran.

Dengan demikian, masyarakat dapat lebih siap dalam menghadapi pengeluaran yang meningkat selama Ramadan dan Idul Fitri.

Berita Terkait
News Update