"Di situ ada kata 'geli', geli bukan jijik tapi lucu. Saya sendiri orang Sunda jadi bicaranya 'Ih lucu ya kita seru-seruan bawa tentengan berkat ini'," ucapnya.
Wiwin kembali menegaskan bahwa video tersebut tidak ada maksud untuk menghina karena hanya untuk bercanda saja saat menenteng bingkisan.
"Di parkiran kita makan. Bukan untuk menghina, di sana kia juga bercanda kata Jomet, jomet itu kejo saeumet," pungkasnya.
Baca Juga: Usai Viral, Sukatani Band Kembali Sapa Publik dan Ucapkan Terima Kasih
Video klarifikasi Wiwin Komalasari itu pun sontak mendapatkan berbagai reaksi dari netizen yang tetap geram dengan aksinya.
"Baru jadi kades,.. Aura flexing nya udah kuat banget," tulis komentar akun @mi***.
"Kemarin ketawa geli sekarang klasifikasi takut di copot jabatan nya ya bu," sahut akun @gi***.
Sebelumnya sempat viral, Wiwin Komalasari sebagai Kades Pamijahan menertawakan dan mengaku geli saat mendapatkan nasi kotak dari acara Bupati Bogor.
Baca Juga: Tagar Kami Bersama Sukatani Viral di Media Sosial, Apa Arti Angka 1312 yang Menyertainya?
"Ini baru kali pertama bawa berkat. Aduh seumur-umur, mau lihat enggak nih berkat?," katanya.
Bahkan, ia melontarkan kata geli saat membawa bingkisan berawarna putih berisikan nasi kotak tersebut.
"Bawa jomet ya? Geli ya? Ada yang teriak keteu Kades viral, kades bawa jomet," ucapnya.