POSKOTA.CO.ID - Selamat Nomor Induk Kependudukan (NIK) e-KTP Anda telah masuk daftar penerima dana bansos Rp600.000 dari Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) tahap satu segera ditransfer melalui Bank BNI.
Pemerintah telah resmi menetapkan nama serta NIK e-KTP yang sudah terdaftar pada program bantuan sosial (bansos) BPNT tahap satu 2025.
Tujuan dari penetapan nama dan NIK e-KTP ini untuk memastikan bahwa dana bansos telah tepat disalurkan bagi masyarakat kurang mampu atau rentan.
Tentunya, hanya NIK e-KTP penerima yang telah memenuhi syarat dan berhasil terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) berhak mendapatkan bantuan BPNT 2025.
Syarat Penerima Bansos BPNT 2025
- Warga Negara Indonesia (WNI).
- Memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK).
- Terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) di Kementerian Sosial RI.
- Tidak terdaftar sebagai ASN, TNI, atau Polri.
- Tidak menerima bantuan lain seperti Kartu Prakerja, BLT subsidi gaji, atau BLT UMKM.
- Tercatat di Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial Next Generation (SIKS-NG), yang dikelola oleh pemerintah daerah.
- Data penerima harus lolos verifikasi melalui SP2D (Surat Perintah Pencairan Dana) dan Standing Instruction di akun SIKS-NG.
Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT)
BPNT Merupakan salah satu program bantuan sosial (bansos) dari pemerintah yang bertujuan untuk membantu keluarga kurang mampu memenuhi kebutuhan pangan mereka. Melalui program ini, penerima manfaat mendapatkan bantuan dalam bentuk non-tunai yang disalurkan per tiga bulan untuk tahun 2025.
Baca Juga: Alhamdulillah Pencairan Bansos BPNT 2025 Rp600.000 Semakin Merata di 24 Wilayah, Cek Segera!
Tujuan adanya program bansos ini, untuk mengurangi beban pengeluaran KPM melalui pemenuhan sebagian kebutuhan pangan, memberikan gizi yang lebih seimbang, dan meningkatkan ketepatan sasaran waktu penerimaan bantuan pangan bagi KPM.
Penyaluran dana juga dilakukan oleh pemerintah secara bertahap sesuai dengan jenis pelayanan pencairan yang digunakan.
Jadwal Pencairan Dana BPNT 2025
- Tahap pertama: Januari hingga Maret 2025.
- Tahap kedua: April hingga Juni 2025.
- Tahap ketiga: Juli hingga September 2025.
- Tahap keempat: Oktober hingga Desember 2025.
Proses penyaluran dana bansos akan dilakukan secara bertahap per tiga bulan melalui Bank BNI atau Bank penyalur lainnya.
Dana bantuan sebesar Rp600.000 telah disalurkan pemerintah masuk ke Bank BNI para KPM di beberapa wilayah Indonesia.
Dilansir dari akun Youtube Bungkas Wae, terpantau ada saldo masuk Rp600.000 di Bank BNI KPM wilayah Jombang dan Cirebon.
"Daerah yang terpantau cair BPNT tahap satu di Bank BNI Alhamdulilah wilayah Jombang Jawa Timur sudah terisi Rp600.000, dan disusul daerah Cirebon Rp600.000." Dikutip dari Youtube Bungkas Wae.
Penerima yang melakukan pencairan melalui Rekening Mandiri bisa melakukan pengecekan status pencairan melalui website Kemensos RI
Cara Cek Status Penerima BPNT 2025
- Kunjungi situs https://cekbansos.kemensos.go.id/.
- Pilih provinsi, kabupaten, kecamatan, dan kelurahan sesuai domisili Anda.
- Masukkan nama lengkap sesuai yang tertera di KTP.
- Klik tombol "Cari Data".
Jika sudah melakukan pengecekan status dan menunjukkan pencairan, segera ambil dana bansos PKH 2025 melalui Bank Mandiri.
Baca Juga: Dana Bansos BPNT 2025 Rp600.000 Cair ke KKS KPM, Segera Periksa Informasi di Sini!
Cara Tarik Bansos BPNT 2025 Melalui Bank BNI
- Kunjungi ATM BNI terdekat.
- Masukkan kartu ATM Anda.
- Pilih bahasa “Bahasa Indonesia”.
- Masukkan PIN ATM BNI Anda yang terdiri dari 6 digit.
- Pilih opsi “Tarik Tunai” atau “Transaksi Lainnya”.
- Pilih nominal penarikan uang tunai sesuai kebutuhan Anda. Alternatifnya, Anda juga dapat memilih “Transaksi Lainnya” dan mengisi jumlah yang diinginkan.
- Tentukan jenis rekening yang akan digunakan, apakah “Tabungan” atau “Giro”.
- Tunggu proses penarikan uang tunai selesai.
- Ambil kartu debit Anda saat mesin ATM BNI mengeluarkannya.
- Uang tunai yang Anda tarik akan dikeluarkan oleh mesin ATM.
- Transaksi penarikan uang tunai di ATM BNI telah selesai.
Sekian informasi terkait pencairan saldo dana bansos Rp600.000 dari BPNT tahap satu 2025 melalui Bank BNI.