KUR Pegadaian 2025 Bebas Bunga, Simak Syarat dan Cara Mudah Pengajuannya

Jumat 21 Feb 2025, 18:30 WIB
cara mudah pengajuan KUR Pegadaian 2025, pinjaman berprinsip syariah (Sumber: Pegadaian)

cara mudah pengajuan KUR Pegadaian 2025, pinjaman berprinsip syariah (Sumber: Pegadaian)

POSKOTA.CO.ID – KUR Pegadaian 2025 telah dibuka. Program ini menawarkan kebutuhan pembiayaan yang mudah dan terjangkau bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang semakin meningkat.

Dengan menawarkan pinjaman berbasis prinsip syariah, KUR Pegadaian memberikan kemudahan bagi pelaku UMKM yang ingin mengembangkan bisnisnya tanpa riba atau bunga yang tinggi.

KUR Pegadaian 2025 merupakan produk Kredit Usaha Rakyat yang menawarkan untuk membantu pembiayaan UMKM, perkebunan, pertanian, industri pengolahan, hingga sektor jasa.

Program KUR Pegadaian memiliki perbedaan dengan bank konvensional yaitu menggunakan akad syariah. Artinya, tidak ada bunga yang dibebankan kepada calon debitur.

Baca Juga: Pemilik NIK KTP yang Terdaftar Terima Bantuan Sosial PKH dan BPNT Tahap 1, Cek Saldo Rekening KKS!

Sebagai gantinya, biaya yang dikenakan mu’nah atau biaya pemeliharaan yang bersifat terjangkau dan tetap. Hal ini tentunya disepakati oleh pihak Pegadaian dan nasabah.

KUR Pegadaian memberikan peminjaman dengan plafon mulai dari Rp10 juta (untuk KUR Super Mikro) hingga Rp50 juta (untuk KUR Mikro).

Untuk jangka waktu pinjaman mulai dari 12 bulan hingga 36 bulan, tergantung kesepakatan antara Pegadaian dan nasabah.

Keuntungan KUR Pegadaian 2025

Keuntungan yang akan didapatkan oleh calon debitur adalah biaya administrasi gratis dan biaya imbal jasa kafalah atau asuransi ditanggung oleh Pegadaian.

Salah satu yang membedakan KUR Pegadaian dengan lainnya adalah pengunaan akad syariah. Dalam sistem KUR Pegadaian, tidak ada bunga yang dibebankan kepada nasabah.

Baca Juga: Mainkan 3 Aplikasi Penghasil Uang Terbaik 2025 dan Raih Saldo DANA Gratis Rp100.000 Cair ke Dompet Elektronik

Namun, peggantinya Pegadaian mengenakan biaya mu’nah (pemeliharaan) sebesar 3 persen per tahun dari jumlah pinjaman yang disalurkan.

Berikut contoh untuk pinjaman Rp50 juta dengan jangka waktu 12 bulan:

Pokok pinjaman Rp50 juta

Mu’nah 3 persen dari Rp50 juta = Rp1.500.000 per tahun

Angsuran bulanan Rp50.000.000 : 12 bulan = Rp4.166.667 (pokok) + Rp125.000 (mu’nah) = Rp4.291.667 per bulan

Baca Juga: Cara Cepat Dapat Pinjaman Modal Usaha dari KUR BTN 2025, Simak Syarat dan Cara Daftarnya di Sini!

Dengan angsuran tanpa bunga dan tetap, nasabah pun bisa merencanakan keuangan yang lebih baik dan menghindari risiko bunga yang memberatkan.

Cara Mengajukan Pinjaman KUR Pegadaian 2025

Calon debitur datang ke kantor Pegadaian terdekat, kemudian mengisi formulir pengajuan dan menyerahkan kepada petugas Pegadaian.

Petugas akan melakukan survey usaha untuk memastikan kelayakan.

Jika sudah layak dan disetujui, proses pencairan dana langsung masuk ke rekening bank calon debitur. Calon debitur bisa melakukan angsuran tiap bulan sesuai dengan tanggal jatuh tempo yang sudah disepakati.

Syarat Pengajuan Pinjaman KUR Pegadaian 2025

  • Memiliki usaha yang sudah berjalan minimal 6 bulan
  • Memiliki dokumen usaha seperti SIUP, TDP, atau surat keterangan usaha dari kelurahan
  • Menyediakan KTP, KK, dan surat nikah (bagi yang sudah menikah)
  • Memiliki NPWP dan rekening bank aktif
  • Usia minimal 17 tahun dan maksimal 65 tahun pada saat jatuh tempo pinjaman
  • Berlokasi di sekitar outlet Pegadaian (kurang dari 5km)

Dengan memenuhi persyaratan yang berlaku, pelaku UMKM bisa memanfaatkan fasilitas KUR Pegadaian untuk mengembangkan usahanya.

Selain itu, KUR Pegadaian 2025 memiliki akses ke sumber pendanaan yang praktis, terjangkau, dan tentunya sesuai prinsip syariah.

Berita Terkait
News Update