Terbaru! 24 Wilayah Telah Menerima Rp600.000 Subsidi Saldo Bansos BPNT Pencairan Pertama dari Pemerintah, Cek Daftar Wilayah Lengkap

Selasa 18 Feb 2025, 19:29 WIB
Ilustrasi saldo dana bansos yang cair di sejumlah wilayah Indonesia. (Sumber: Unsplash/Mufid Majnun)

Ilustrasi saldo dana bansos yang cair di sejumlah wilayah Indonesia. (Sumber: Unsplash/Mufid Majnun)

POSKOTA.CO.ID - Subsidi dana bansos BPNT Tahap 1 tahun 2025 kembali cair di sejumlah wilayah Indonesia. Simak informasi selengkapnya di bawah ini.

Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) adalah satu dari sekian banyaknya bantuan sosial (bansos) yang masih terus disalurkan pemerintah di tahun ini.

Pengalokasian dana subsidi BPNT dijadwalkan mulai Februari 2025 untuk tahap satu. Proses pencairan saldo dana gratis pun telah berlangsung sejak pekan lalu.

Sejumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang sudah terverifikasi sebagai penerima dan memiliki Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) secara bertahap telah menerima bantuan dari pemerintah.

Baca Juga: Daftar Wilayah yang Menerima Pencairan Saldo Dana Bansos PKH dan BPNT Tahap 1 2025 dari Bank Mandiri, BRI dan BNI

Uang gratis yang diterima pada tahap pencairan pertama ini sebesar Rp600.000 yang merupakan subsidi untuk tiga bulan, mulai dari Januari-Maret.

Sejauh ini, saldo dana bansos BPNT disalurkan kepada para KPM melalui KKS dari sejumlah bank penyalur. Sementara, untuk pencairan via PT Pos Indonesia masih belum dicairkan.

Penyaluran dana bansos BPNT

Perlu diketahui bahwa pengalokasian dana bansos dilakukan secara bertahap yang dibagi ke dalam tiga wilayah pencairan.

Menurut informasi yang diperoleh dari kanal YouTube Naura Vlog, sejumlah KPM yang berada di wilayah 1, 2, dan 3 sudah menerima uang bantuan dari pemerintah meskipun prosesnya masih bertahap.

Setidaknya, ada 24 wilayah yang pada hari ini sudah disalurkan dana bantuan bansos nya kepada KPM yang ada di wilayah tersebut.

Baca Juga: NIK e-KTP Tertera Nama Anda Jadi Penerima Saldo Dana Rp225.000 hingga Rp1.125.000 dari Bansos PKH dan BPNT 2025, Cek Selengkapnya

"Alhamdulillah sudah terpantau di berbagai wilayah Indonesia sudah ada 24 wilayah yang pada hari ini tersalurkan," ujar pemilik akun Naura Vlog seperti dikutip pada Selasa, 18 Februari 2025.

Saldo dana bansos ini dicairkan melalui bank-bank penyalur, mulai dari Bank Mandiri, BNI, BRI, dan BSI.

Daftar Wilayah Pencairan Bansos

Terdapat sejumlah daerah yang telah menerima uang gratis dari pemerintah. Daerah tersebut pastinya berada di wilayah pencairan 1, 2, dan 3.

Meski pun masih ada beberapa wilayah yang mungkin penyaluran dana bantuannya belum merata, namun ini tetap menjadi kabar baik bagi KPM.

Para KPM yang belum mendapatkan uang subsidi dari pemerintah diharapkan tetap bersabar menantikan adanya saldo dana gratis masuk ke rekening.

Berikut ini daftar wilayah lengkap yang akan dicairkan saldo dana bantuannya oleh pemerintah.

Wilayah 1

  • Aceh
  • Sumatera Utara
  • Sumatera Barat
  • Sumatera Selatan
  • Riau
  • Kepulauan Riau
  • Bangka Belitung
  • Jambi
  • Bengkulu
  • Lampung
  • Jawa Barat

Wilayah 2

  • DKI Jakarta
  • Banten
  • Jawa Tengah
  • Yogyakarta
  • Kalimantan Selatan
  • Kalimantan Timur
  • Kalimantan Tengah
  • Kalimantan Utara
  • Bali
  • Nusa Tenggara Barat
  • Nusa Tenggara Timur

Wilayah 3

  • Jawa Timur
  • Gorontalo
  • Sulawesi Utara
  • Sulawesi Selatan
  • Sulawesi Tenggara
  • Sulawesi Tengah
  • Sulawesi Barat
  • Maluku
  • Maluku Utara
  • Papua
  • Papua Barat

Cara Cek Penerima Bansos

Bagi masyarakat yang mau melihat status penyaluran dan kepesertaan bansos, dapat segera mengakses situs resmi cekbansos.kemensos. Berikut panduan lengkap yaang dapat diikuti.

  • Buka browser di perangkat
  • Kunjungi situs resmi cekbansos.kemensos.go.id
  • Pilih lokasi tempat mu berada, mulai dari Provinsi, Kabupaten atau Kota, Kecamatan, hingga desa atau kelurahan
  • Isi nama penerima manfaat
  • Masukkan empat digit kode yang tersedia di sana
  • Klik "Cari Data"
  • Situs akan menampilkan informasi apakah nama mu tercatat sebagai penerima bansos

Berita Terkait

News Update