POSKOTA.CO.ID - Pinjam dana tanpa khawatir riba, ada KUR Pegadaian Syariah 2025. Berikut ini dijelaskan secara lengkap limit, syarat, dan cara mengajukannya.
Kredit Usaha Rakyat (KUR) adalah peminjaman uang untuk membantu pembiayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Pegadaian juga menawarkan pinjaman dana secara syariah agar terhindar dari riba.
Pemerintah memberikan dukungan dalam memperkuat ekonomi nasional termasuk UMKM melalui KUR ini dengan dana sebesar Rp300 triliun.
Baca Juga: 4 Keunggulan KUR BRI dari Pinjol, Cair Ratusan Juta untuk Modal Usaha 2025
Ada beberapa yang perlu diperhatikan jika ingin mengajukan pinjama di Pegadaian Syariah ini. Berikut simak di sini.
Jenis Usaha yang Bisa Ajukan KUR Pegadaian Syariah
1. Usaha Produktif
Usaha produktif adalah usaha untuk menghasilkan barang atau jasa untuk memberikan nilai tambah dan meningkatkan pendapatan bagi pelaku usaha.
Baca Juga: Calon Debitur KUR 2025 Pastikan Skor Kredit Baik dan Lolos BI Checking, Begini Caranya!
2. Usaha Feasible (layak)
Usaha calon rahin (nasabah) yang menguntungkan/memberikan laba sehingga mampu membayar bunga/margin dan mengembalikan seluruh hutang/ kewajiban pokok Kredit/Pembiayaan dalam jangka waktu yang disepakati antara Bank/LKBB Penyalur KUR dengan Rahin (nasabah) KUR dan memberikan sisa keuntungan untuk mengembangkan usahanya.
3. Usaha yang Belum Bankable
Jenis usaha produktif yang tergolong dalam Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang belum dapat memenuhi persyaratan perkreditan/pembiayaan dari Bank/LKBB antara lain dalam penyediaan agunan dan pemenuhan persyaratan perkreditan/pembiayaan yang sesuai dengan ketentuan Bank/LKBB.
Baca Juga: Punya Cicilan Pinjol Shopee Apakah Bisa Ajukan KUR BRI? Cek Informasi Lengkapnya
Limit KUR Pegadaian Syariah 2025
Biaya pinjaman ditetapkan sebesar 6% per tahun (hanya pinjaman pertama), atau setara dengan 0,28% flat per bulan. Hal ini termasuk pinjaman biaya yang rendah.
KUR Pegadaian Syariah menawarkan jumlah pinjaman mulai dari Rp1 juta hingga Rp10 juta dengan pilihan tenor mulai dari 12 bulan hingga 36 bulan.
Syarat Mengajukan KUR Pegadaian Syariah 2025
- Menyertakan salinan (FC) e-KTP.
- Salinan Kartu Keluarga (KK).
- Salinan Surat Nikah bagi yang sudah menikah.
- Surat keterangan domisili jika alamat tinggal berbeda dari KTP.
- Memiliki rumah tetap dengan bukti seperti PBB, SHM/HGB, atau dokumen pendukung lainnya.
- Salinan Nomor Induk Usaha (NIB) atau Surat Izin Usaha (IUMK) atau dokumen yang setara.
- Salinan tagihan listrik/air/telepon.
Baca Juga: Tabel Angsuran KUR BRI 2025 Lengkap Cicilan Terendah hingga Tertinggi
Cara Mengajukan KUR Pegadaian Syariah 2025
- Datang ke kantor Pegadaian terdekat.
- Mengisi formulir pengajuan KUR Pegadaian Syariah.
- Menyerahkan seluruh dokumen persyaratan.
- Menunggu konfirmasi dan kunjungan petugas untuk survei lokasi usaha.
- Melakukan tanda tangan akad.
- Nasabah menerima pencairan KUR sesuai arahan petugas.
- Melakukan pembayaran cicilan setiap bulan sesuai tanggal jatuh tempo.
Itulah dia penjelasan dari limit, syarat, dan cara mengajukan KUR Pegadaian Syariah 2025. Semoga membantu dan bermanfaat.