Bertemu Gubernur Jakarta Terpilih, Bamsoet Sampaikan IMI Siap Gelar Formula E 2025

Selasa 18 Feb 2025, 20:43 WIB
Ketua Umum IMI, Bambang Soesatyo saat bertemu dengan Gubernur Jakarta terpilih, Pramono Anung di kediaman pribadinya, Selasa, 18 Februari 2025. (Sumber: Dok. Istimewa)

Ketua Umum IMI, Bambang Soesatyo saat bertemu dengan Gubernur Jakarta terpilih, Pramono Anung di kediaman pribadinya, Selasa, 18 Februari 2025. (Sumber: Dok. Istimewa)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI), Bambang Soesatyo (Bamsoet) menyampaikan Formula E siap digelar di Sirkuit Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC) Ancol, 21 Juni 2025.

Kepastian itu disampaikan Bamsoet Ketika bertemu dengan Gubernur Jakarta terpilih, Pramono Anung di kediaman pribadinya di Jakarta, Selasa, 18 Februari 2025.

Pertemuan itu turut dihadiri Pengurus IMI Pusat, yakni Wakil Ketua Umum Ananda Mikola dan Junaidi Elvis, serta bagian Komunikasi dan Media Dwi Nugroho Marsudianto.

"Formula E Jakarta 2025 tidak hanya menjadi ajang olahraga, tetapi juga momentum bagi Indonesia untuk menunjukkan kepemimpinan dalam inovasi dan keberlanjutan di kancah internasional. Dengan persiapan infrastruktur yang matang, dampak ekonomi yang signifikan, dan inovasi teknologi terbaru, Jakarta siap menghadirkan gelaran yang lebih baik dari sebelumnya," kata Bamsoet, Selasa, 18 Februari 2025.

Baca Juga: Formula E 2024 di Jakarta Batal Digelar Karena Pemilu, Ini Penjelasan Jakpro

Bamset menyebutkan, Formula E tidak hanya menjadi ajang olahraga, tetapi berpotensi besar untuk memberikan dampak positif bagi perekonomian dan sosial Jakarta. Sektor pariwisata, perhotelan, dan UMKM dapat merasakan manfaat dari kedatangan wisatawan dan penggemar balap dari dalam dan luar negeri.

Pada penyelenggaraan sebelumnya, ajang ini berhasil menarik sekitar 100.000 pengunjung. Selain itu, ajang ini juga dapat menjadi platform untuk mempromosikan kendaraan listrik dan teknologi ramah lingkungan kepada masyarakat.

Terlebih, Indonesia absen menggelar Formula E tahun lalu, karena berbenturan dengan agenda politik. Dengan digelarnya turnamen balapan ini, dapat memberikan dampak positif kepada Indonesia.

"Formula E juga menjadi sarana untuk mempromosikan kendaraan listrik di Indonesia. Pergeseran menuju kendaraan listrik sangat penting dalam upaya mengurangi emisi karbon dan memerangi perubahan iklim. Jakarta sebagai kota yang menghadapi masalah polusi udara yang signifikan, dapat mengambil langkah strategis dengan mendukung inovasi kendaraan listrik," kata Anggota DPR RI itu.

Baca Juga: Ajang Formula E 2024 Dicoret, Pj Gubernur DKI Heru Budi Buka Suara

Ia menambahkan, para pebalap Formula E akan menggunakan mesin Gen 3 Evo terbaru yang mampu melaju dari 0 hingga 60 mph hanya dalam 1,82 detik pada musim 2024/2025. Ini menandakan peningkatan signifikan dalam performa dan efisiensi balapan.

Berita Terkait
News Update