Pemprov Jakarta Buka Sekolah Lansia di 65 Kelurahan hingga Perbanyak Ruang Hijau Berkelanjutan

Kamis 13 Feb 2025, 17:41 WIB
Pj Gubernur Jakarta Teguh Setyabudi meresmikan Taman Pelataran Timoer dan Sekolah Lansia Luar Biasa/Senior School Pintar (SSP) di Kantor Wali Kota Kota Administrasi Jakarta Timur, pada Kamis, 13 Februari 2025. (Sumber: Dok. Kominfotik)

Pj Gubernur Jakarta Teguh Setyabudi meresmikan Taman Pelataran Timoer dan Sekolah Lansia Luar Biasa/Senior School Pintar (SSP) di Kantor Wali Kota Kota Administrasi Jakarta Timur, pada Kamis, 13 Februari 2025. (Sumber: Dok. Kominfotik)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pj Gubernur Jakarta Teguh Setyabudi meresmikan Taman Pelataran Timoer dan Sekolah Lansia Luar Biasa/Senior School Pintar (SSP) di Kantor Wali Kota Administrasi Jakarta Timur, pada Kamis, 13 Februari 2025. Turut hadir Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga RI, Wihaji.

Teguh ikut memanen hasil kebun dari lahan hidroponik. Bersama Plt Wali Kota Jakarta Timur Iin Mutmainnah, ia memetik cabai rawit, jagung, dan selada air hidroponik. Rombongan kemudian menuju green house hidroponik untuk memanen pakcoy, bayam merah, dan selada keriting.

Pelataran Timoer memiliki luas 2.080 meter persegi, dilengkapi area taman, co-working space, area pertanian, kolam, cafe difabis, plaza komunal, rumah kaca, vertikal garden, dan saung.

Baca Juga: Dana Bansos Rp600.000 PKH Lansia Kapan Cair? Inilah Penjelasan Resmi dari Kemensos RI

"Jadi (taman) itu tentunya sudah ada, tapi kemudian diperbaiki menjadi suatu taman yang nyaman. Pelataran juga diintegrasikan, di situ ada kafe difabis, di mana para petugasnya, baristanya dari teman-teman difabel. Sehingga ini nanti bisa menjadi ruang bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk bertemu, istirahat, juga (mencari) inspirasi dan sebagainya karena tempatnya yang sangat nyaman," kata Teguh dalam keterangan tertulis, Kamis.

Dorong Kesejahteraan Lansia

Sementara itu, terkait peresmian SSP, Teguh mengapresiasi upaya berbagai pihak dalam menghadirkan program sekolah lansia di 65 kelurahan di Jakarta Timur ini.

Menurutnya, ini merupakan langkah nyata dalam meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup para lansia, khususnya di Jakarta Timur. Ke depan, program ini akan bersinergi dengan Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga RI.

“Lansia itu adalah bagian penting dan strategis. Tentu saja beliau-beliau itu memiliki pengalaman kebijaksanaan, serta kontribusi besar bagi keluarga dan juga lingkungan sekitar. Oleh karena itu, kami dari Pemprov DKI Jakarta berkomitmen untuk mendukung program pemberdayaan lansia agar tetap sehat secara fisik, mental, sosial, dan spiritual,” kata Teguh.

Baca Juga: 3 Fakta Kasus Lansia Tewas di Warung Kelontong Bekasi

Sekolah lansia hadir sebagai wadah pembelajaran yang inklusif seiring dengan visi Jakarta menuju kota global. Program ini juga berfokus pada peningkatan kualitas hidup melalui pendekatan smart, sehat, mandiri, aktif, dan produktif, dengan metode pendidikan berbasis digital yang sederhana dan mudah diakses.

Iin Mutmainnah menuturkan, kegiatan ini merupakan wujud pemerintahan yang inklusif melalui upaya peningkatan literasi digital. Sehingga diharapkan, melalui sekolah lansia ini dapat meningkatkan angka harapan hidup bagi para lansia.

Berita Terkait
News Update