POSKOTA.CO.ID - Program Keluarga Harapan (PKH) tahap 1 tahun 2025 telah mulai dicairkan kepada penerima yang memenuhi syarat dengan saldo dana bansos yang bervariasi.
Besaran saldo dana bansos yang diterima oleh setiap pemilik Nomor Induk Kependudukan (NIK) e-KTP terdaftar sendiri bervariasi, tergantung pada kategori Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Saldo dana bansos yang sudah dicairkan pada tahap 1 2025 dari subsidi PKH ini mulai dari Rp600.000 hingga Rp1.500.000 ke rekening Kartu Keluarga Sejahtera (KKS)
Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk memeriksa saldo dana bansos Rp600.000 hingga Rp1.500.000 dari subsidi PKH apakah telah masuk ke rekening yang terhubung di bank penyalur.
Untuk memastikan daftar penerima bansos PKH tahap 1 tahun 2025 sendiri, Anda dapat melakukan pengecekan di situs resmi cekbansos.kemensos.go.id dengan memasukkan NIK e-KTP dan wilayah domisili.
Apa Itu PKH?
Program Keluarga Harapan (PKH) adalah salah satu bentuk bantuan sosial yang diberikan oleh pemerintah Indonesia untuk mendukung keluarga miskin dan rentan secara ekonomi.
PKH ditujukan khusus untuk membantu keluarga yang memiliki anggota dengan kondisi tertentu, seperti lansia, penyandang disabilitas, ibu hamil, anak usia dini, serta anak-anak sekolah di tingkat SD, SMP, dan SMA.
Setiap kategori penerima mendapatkan besaran bantuan yang berbeda, sesuai dengan kebutuhan dan kondisi masing-masing.
Bantuan sosial ini secara khusus menyasar KPM yang telah terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kementerian Sosial.
Baca Juga: Bantuan Saldo Dana Bansos Rp600.000 BPNT Tahap 1 2025 Sudah SI? Begini Cara Cek Status Penerimanya
Kapan Bansos PKH Tahap 1 Cair?
Pencairan bansos PKH tahap 1 dilakukan secara bertahap mulai Februari 2025. Setiap penerima akan mendapatkan dana sesuai dengan komponen dalam keluarga mereka.
Jadwal pencairan dapat berbeda di setiap daerah dan bergantung pada proses verifikasi serta validasi data penerima oleh pemerintah.
Jika Anda belum menerima dana bansos, tetap pantau informasi terbaru dari Kemensos dan bank penyalur agar tidak ketinggalan kabar pencairan berikutnya.
Update Pencairan Bansos PKH Tahap 1 2025
Dari update terbaru kanal Youtube Naura Vlog, berikut adalah rincian beberapa saldo dana bansos yang telah terpantau masuk ke rekening penerima manfaat.
- Rp600.000: Diberikan kepada penerima dengan komponen lansia dan penyandang disabilitas dalam keluarga.
- Rp725.000: Diterima oleh keluarga yang memiliki anak sekolah di tingkat SD dan SMA, dengan pencairan melalui rekening bank tertentu.
- Rp1.500.000: Diberikan kepada keluarga yang memiliki dua anak yang sedang bersekolah di jenjang SMA.
- Rp1.125.500: Bantuan diberikan secara bertahap kepada beberapa keluarga penerima manfaat berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan.
Jika saldo belum masuk ke rekening Anda, jangan khawatir! Pencairan dilakukan secara bertahap dan dapat berbeda-beda waktunya tergantung pada proses administrasi serta kebijakan penyaluran dari pihak terkait.
Pastikan Anda secara rutin mengecek rekening dan memperhatikan informasi resmi dari pemerintah atau bank penyalur.
Baca Juga: FIX CAIR Bansos PKH Tahap 1 2025 Rp600.000 Lewat Rekening KKS di Bank BNI dan BSI, Cek di Sini
Rincian Pencairan Bansos PKH
Berikut adalah rincian lengkap mengenai besaran bantuan sosial PKH tahun 2025 sesuai kategori penerima manfaat.
- Ibu Hamil: Rp750.000 per tahap atau Rp3.000.000 per tahun
- Anak Usia Dini (0-6 tahun): Rp750.000 per tahap atau Rp3.000.000 per tahun
- Anak Sekolah SD/Sederajat: Rp225.000 per tahap atau Rp900.000 per tahun
- Anak Sekolah SMP/Sederajat: Rp375.000 per tahap atau Rp1.500.000 per tahun
- Anak Sekolah SMA/Sederajat: Rp500.000 per tahap atau Rp2.000.000 per tahun
- Lansia (di atas 70 tahun): Rp600.000 per tahap atau Rp2.400.000 per tahun
- Penyandang Disabilitas Berat: Rp600.000 per tahap atau Rp2.400.000 per tahun
Cara Cek Penerima Bansos PKH
Dengan mengikuti langkah-langkah berikut, Anda dapat mengecek status bantuan sosial dengan menggunakan NIK e-KTP terdaftar melalui situs resmi Kemensos.
1. Akses Situs Resmi Cek Bansos
Gunakan perangkat seperti ponsel, tablet, atau komputer, lalu buka browser dan kunjungi situs resmi Kementerian Sosial di cekbansos.kemensos.go.id.
Situs ini memudahkan masyarakat untuk mengecek status penerima bansos tanpa perlu datang langsung ke kantor desa atau dinas sosial.
2. Masukkan Data Wilayah
Di halaman utama, isi formulir dengan data wilayah tempat tinggal Anda, mulai dari provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, hingga desa/kelurahan.
Pastikan informasi yang dimasukkan sesuai dengan alamat yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) agar pencarian lebih akurat.
3. Ketik Nama Penerima Sesuai e-KTP
Masukkan nama lengkap penerima bantuan sesuai yang tertera di e-KTP. Pastikan penulisan benar, karena kesalahan bisa menyebabkan data tidak ditemukan.
4. Masukkan Kode Verifikasi (Captcha)
Sebelum melanjutkan pencarian, masukkan kode keamanan Captcha yang ditampilkan oleh sistem. Jika sulit dibaca, klik tombol “Refresh” untuk mendapatkan kode baru.
5. Klik "Cari Data" dan Tunggu Hasilnya
Setelah semua informasi diisi dengan benar, tekan tombol “Cari Data”. Sistem akan memproses pencarian dan menampilkan hasilnya dalam beberapa detik.
Jika Anda terdaftar sebagai penerima PKH, sistem akan menampilkan informasi lengkap, termasuk status bantuan, periode pencairan, serta saldo yang tersedia.
Cara Cek Saldo di Rekening KKS
Adapun tiga cara untuk mengecek saldo dana bansos dari subsidi PKH di rekening KKS dengan cepat dan akurat.
1. Melalui Mesin ATM
Jika Anda memiliki kartu ATM yang terhubung dengan rekening KKS, pengecekan saldo dapat dilakukan dengan mudah melalui mesin ATM terdekat. Langkah-langkahnya sebagai berikut.
- Masukkan Kartu ATM: Gunakan kartu ATM yang sudah terdaftar di rekening KKS Anda dan masukkan ke dalam mesin ATM.
- Masukkan PIN ATM: Ketikkan 6 digit PIN dengan benar agar bisa mengakses layanan perbankan. Pastikan untuk merahasiakan PIN agar keamanan rekening tetap terjaga.
- Pilih Menu "Cek Saldo": Setelah berhasil masuk ke akun, cari dan pilih menu yang menampilkan informasi saldo rekening Anda.
- Lihat Informasi Saldo: Jika dana bansos sudah cair, maka saldo rekening Anda akan bertambah sesuai dengan jumlah bantuan yang telah disalurkan oleh pemerintah.
- Selesai: Jika diperlukan, Anda bisa mencetak struk sebagai bukti transaksi atau melanjutkan transaksi lain seperti tarik tunai atau transfer.
2. Melalui Aplikasi Mobile Banking
Bagi yang memiliki smartphone, pengecekan saldo bansos bisa dilakukan dengan lebih praktis melalui aplikasi mobile banking dari bank yang bekerja sama dengan pemerintah. Simak selengkapnya.
Buka Aplikasi Mobile Banking: Pastikan aplikasi perbankan sudah terinstal di ponsel Anda dan koneksi internet dalam keadaan stabil.
- Login ke Akun: Masukkan username dan password, atau gunakan metode login cepat seperti sidik jari (fingerprint) atau Face ID, jika tersedia.
- Pilih Menu "Cek Saldo": Setelah masuk, cari opsi yang menampilkan informasi saldo rekening.
- Periksa Saldo: Jika bansos PKH sudah masuk, jumlahnya akan otomatis tercatat dalam saldo rekening KKS Anda.
- Cek Riwayat Transaksi: Untuk memastikan bahwa dana sudah benar-benar masuk, Anda bisa mengecek riwayat transaksi terakhir dalam aplikasi.
3. Melalui Internet Banking
Bagi yang lebih nyaman menggunakan komputer atau laptop, pengecekan saldo juga bisa dilakukan melalui layanan Internet Banking. Ikuti langkah-langkah berikut ini.
- Akses Situs Resmi: Buka halaman internet banking dari bank yang Anda gunakan melalui browser.
- Login ke Akun: Masukkan User ID dan Password yang sudah terdaftar pada layanan Internet Banking.
- Pilih Menu "Cek Saldo": Setelah berhasil masuk, cari menu yang menampilkan saldo rekening KKS Anda.
- Periksa Saldo dan Transaksi: Pastikan dana bansos PKH sudah masuk dengan melihat rincian transaksi terbaru di akun Anda.
Dengan mengetahui metode yang paling sesuai, Anda bisa dengan mudah memastikan bahwa saldo dana bansos dari subsidi PKH telah cair dan siap digunakan sesuai kebutuhan keluarga.
DISCLAIMER: Penggunaan kata "Anda" dalam judul artikel ini secara spesifik ditujukan kepada masyarakat yang telah terdaftar sebagai penerima bansos di sistem Kemensos.
Disamping itu, perlu ditekankan bahwa istilah "saldo dana bansos" yang disebutkan dalam artikel ini tidak merujuk pada pencairan melalui aplikasi dompet digital seperti DANA atau platform digital lainnya.