NIK E-KTP Atas Kepemilikan Anda Terdata Sebagai Penerima Saldo Dana Rp750.000 dari Subsidi Bansos PKH Tahap 1, Cek Status Pencairannya!

Selasa 11 Feb 2025, 09:45 WIB
Status terbaru pencairan saldo dana bansos PKH tahap 1 2025 yang disalurkan secara bertahap, simak penjelasannya. (Sumber: Poskota/Aldi Harlanda Irawan)

Status terbaru pencairan saldo dana bansos PKH tahap 1 2025 yang disalurkan secara bertahap, simak penjelasannya. (Sumber: Poskota/Aldi Harlanda Irawan)

Memeriksa status pencairan sangat penting untuk memastikan bahwa dana bantuan telah dicairkan atau belum.

Baca Juga: Saldo Dana Bansos PKH dan BPNT Periode Januari-Maret 2025 Segera Cair, Cek Status NIK e-KTP Milik Anda Sekarang Juga!

Tips Mengecek Saldo Bantuan

Agar tidak kecewa saat mengecek saldo, sebaiknya KPM menunggu informasi resmi dari pendamping sebelum melakukan pengecekan di ATM.

Alternatif lain, KPM bisa mendaftarkan rekening KKS mereka ke layanan mobile banking bank penyalur agar bisa memantau saldo secara real-time.

Jika saldo bantuan sudah masuk, KPM dapat segera melakukan penarikan tunai di ATM atau agen bank terdekat. Jangan lupa juga untuk menginformasikan kepada pendamping jika bantuan sudah diterima dan dicairkan.

Dengan mengetahui status ini, penerima dapat merencanakan penggunaan dana dengan lebih baik dan menghindari kebingungan terkait bantuan yang seharusnya diterima.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, masyarakat dapat dengan mudah mengecek status pencairan bansos PKH di tahun 2025. Pastikan untuk selalu menggunakan aplikasi dan situs resmi Kemensos agar mendapatkan informasi yang akurat dan terpercaya.

Jika ada pertanyaan lebih lanjut atau kendala dalam pengecekan status, penerima dapat menghubungi pihak berwenang atau Dinas Sosial setempat untuk mendapatkan bantuan lebih lanjut.

Dengan adanya pembaruan informasi ini, diharapkan para penerima bansos dapat lebih tenang dan tidak terburu-buru dalam mengecek saldo. Pastikan selalu mendapatkan informasi dari sumber resmi agar terhindar dari kesalahan informasi maupun tindak penipuan.

Berita Terkait

News Update