POSKOTA.CO.ID - Pemerintah terus merealisasikan berbagai program bantuan sosial (bansos) di awal tahun 2025, termasuk pencairan Bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT).
Kabar baik ini telah dikonfirmasi melalui instruksi resmi kepada bank penyalur untuk mulai mentransfer dana ke Kartu Keluarga Sejahtera (KKS).
Sejumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) bahkan sudah melaporkan pencairan melalui ATM, menandakan proses distribusi bantuan sedang berlangsung secara bertahap.
Berikut adalah rangkuman informasi dan penjelasan mengenai proses pencairan bantuan saldo dana bansos PKH dan BPNT berdasarkan informasi terkini.
Baca Juga: Dana PIP Rp1.800.000 Segera Cair, Ini 2 Kriteria Peserta Didik yang Akan Terima Bantuannya
Instruksi Pencairan Bantuan dan Proses Transfer
Dilansir dari kanal YouTube INFO BANSOS, saldo dana bantuan PKH tahap 1 telah diinstruksikan kepada bank untuk segera melakukan transfer ke kartu KKS masing-masing penerima.
Sementara itu, bantuan BPNT telah diperintahkan melalui Surat Perintah Membayar (SPM) dengan nominal Rp600.000 per Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Proses pencairan ini berlangsung secara bertahap, mulai dari malam hingga subuh, mengingat ada beberapa laporan bahwa sebagian KPM sudah mulai mencairkan dana melalui ATM.
Informasi dari rapat Zoom meeting Direktorat Jaminan Sosial Kementerian Sosial Republik Indonesia pada 7 Februari mengungkapkan bahwa pencairan bantuan PKH dan BPNT periode Januari-Maret sudah berada pada tahap akhir instruksi.
Status di aplikasi SIKS-NG menunjukkan bantuan PKH telah masuk standing instruction, dan BPNT sudah mencapai tahap SPM.