NIK e-KTP Milik Anda yang Termasuk Sebagai Penerima Subsidi Bansos PKH, Dapat Pencairan Saldo Dana Rp750.000 Via Rekening KKS, Info Lengkapnya di Sini!

Minggu 09 Feb 2025, 09:00 WIB
Informasi terbaru penyaluran bansos PKH tahap 1 2025 dengan nominal saldo pencairan Rp750.000 akan segera diterima KPM! (Sumber: Poskota/Aldi Harlanda Irawan)

Informasi terbaru penyaluran bansos PKH tahap 1 2025 dengan nominal saldo pencairan Rp750.000 akan segera diterima KPM! (Sumber: Poskota/Aldi Harlanda Irawan)

POSKOTA.CO.ID - Kabar gembira datang bagi Keluarga Penerima Manfaat (KPM) bantuan sosial reguler, seperti Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT). Pemerintah melalui Kementerian Sosial memastikan bahwa pencairan dana bansos tersebut dilakukan dalam waktu dekat.

Para penerima manfaat PKH dan BPNT disarankan untuk mempersiapkan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) berwarna merah putih. Saldo dalam kartu ini akan segera diisi sesuai dengan kategori penerima, dengan nominal yang bervariasi.

Khusus bagi penerima manfaat yang termasuk dalam komponen ibu hamil dan balita (anak usia 0-6 tahun) yang NIK e-KTP nya telah terverifikasi oleh pemerintah akan segera menerima, saldo dana sebesar Rp750.000 dari bansos PKH tahap 1 2025.

Proses pencairan dana bansos ini akan dilakukan melalui rekening Kartu Keluarga Sejahtera di bank-bank yang tergabung dalam Himpunan Bank Milik Negara (Himbara), yaitu Bank Rakyat Indonesia (BRI), Bank Negara Indonesia (BNI), dan Bank Mandiri.

Baca Juga: UPDATE! Pencairan Bansos PKH dan BPNT Bisa Dilakukan Melalui PT Pos, Apa yang Harus Dibawa saat Pengambilan Bantuan?

Penerima manfaat dapat memantau status pencairan bansos PKH 2025 melalui situs resmi dan aplikasi Cek Bansos dengan memasukkan data wilayah, nama lengkap, serta NIK sesuai e-KTP.

Berdasarkan informasi dari kanal YouTube Kabar Bansos terkait pencairan tahap pertama bansos PKH 2025 telah memasuki tahap final closing. Informasi ini penting untuk diketahui oleh seluruh KPM PKH dan BPNT guna menghindari kesalahpahaman terkait pencairan dana bantuan.

Pemerintah juga memberikan instruksi tegas kepada para penerima manfaat, terutama yang memiliki KKS merah putih, untuk menggunakan dan menyimpan kartu tersebut dengan baik guna mencegah penyalahgunaan.

Jadwal Pencairan Bantuan Sosial 2025

Pencairan bansos PKH 2025 akan dilakukan setiap tiga bulan sekali. Tahap pertama mencakup bulan Januari, Februari, dan Maret. Sementara itu, bansos BPNT akan disalurkan setiap bulan. Untuk pencairan Januari 2025, BPNT akan diberikan sebesar Rp200.000 per KPM.

Pemerintah berkomitmen untuk mempercepat pencairan bantuan sosial guna membantu masyarakat yang terdampak perekonomian. Dengan langkah percepatan ini, diharapkan ekonomi keluarga penerima manfaat tetap stabil di tengah perubahan kebijakan pajak.

Aturan Baru Penggunaan KKS Merah Putih

Salah satu kebijakan baru dalam pencairan bansos tahun 2025 adalah pengelolaan KKS merah putih. Pemerintah menegaskan bahwa kartu tersebut harus:

Dimiliki dan digunakan langsung oleh penerima manfaat, tidak boleh dipegang oleh pihak lain seperti pendamping, ketua kelompok, atau aparat desa.

Disimpan dengan baik oleh pemiliknya untuk mencegah kehilangan atau penyalahgunaan. Digunakan secara mandiri saat mencairkan bantuan, tanpa melibatkan orang lain yang berpotensi memotong dana atau menarik iuran tidak resmi.

Aturan ini bertujuan untuk melindungi hak-hak penerima manfaat dan memastikan bantuan benar-benar diterima oleh pihak yang berhak. Di berbagai daerah, ditemukan kasus penyalahgunaan KKS yang merugikan penerima bantuan. Oleh sebab itu, menjaga dan menggunakan kartu secara pribadi menjadi langkah penting untuk menghindari hal tersebut.

Pemerintah berharap dengan kebijakan ini, pencairan bantuan sosial dapat berlangsung lebih tertib dan tepat sasaran. Para penerima manfaat dihimbau untuk selalu mengikuti informasi resmi dari pemerintah agar terhindar dari hoaks atau kabar yang tidak akurat.

Baca Juga: Kabar Gembira! Bantuan Saldo Dana Bansos Rp750.000 dari PKH Tahap 1 2025 Segera Dicairkan ke Pemilik NIK e-KTP Dalam Waktu Dekat, Simak Informasi Selengkapnya

Besaran Nominal Dana Bansos PKH

Bantuan ini diberikan setiap tahun kepada keluarga yang memenuhi syarat untuk mendukung kesejahteraan, pendidikan, dan kesehatan mereka. Adapun skema bantuan per tiga bulan adalah sebagai berikut:

  • Ibu Hamil: Menerima bantuan senilai Rp3.000.000 per tahun, atau sebesar Rp750.000 di setiap tahap pencairan.
  • Balita (Anak Usia 0-6 Tahun): Menerima bantuan dengan total Rp3.000.000 per tahun, atau Rp750.000 setiap tahap.
  • Siswa Sekolah Dasar (SD): Setiap murid SD menerima bantuan sebesar Rp900.000 per tahun, atau Rp225.000 pada setiap tahap pencairan.
  • Siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP): Menerima bantuan tahunan sebesar Rp1.500.000, dengan pencairan Rp375.000 setiap tahap.
  • Siswa Sekolah Menengah Atas (SMA): Setiap siswa SMA mendapat total bantuan Rp2.000.000 per tahun, atau Rp500.000 di tiap tahap pencairan.
  • Penyandang Disabilitas dan Lansia/Orang Tua: Menerima bantuan sebesar Rp2.400.000 per tahun, atau Rp600.000 setiap tahap.

Terkait metode penyaluran, meskipun skema per tiga bulan telah diinformasikan, belum ada keputusan resmi apakah pencairan akan tetap melalui kartu KKS Merah Putih atau PT Pos Indonesia.

Baca Juga: Saldo Dana Bansos Rp600.000 dari BPNT Tahap 1 2025 Segera Dicairkan? Simak Updatenya!

Cara Cek Bansos PKH 2025

1. Melalui Aplikasi Cek Bansos

Pengguna dapat mengunduh aplikasi "Cek Bansos" di Google Play Store. Berikut langkah-langkahnya:

  1. Unduh Aplikasi: Cari dan unduh aplikasi "Cek Bansos" dari Google Play Store.
  2. Buat Akun:
  • Buka aplikasi dan klik "Buat Akun".
  • Isi data diri seperti nama, nomor NIK, alamat, email, dan password.
  • Lampirkan swafoto dan foto KTP.
  1. Verifikasi Akun:
  • Klik "Buat Akun Baru". Jika tidak ada kesalahan data, akun akan otomatis dibuat.
  • Cek email Anda untuk melakukan verifikasi jika diminta.
  1. Cek Status:
  • Setelah akun aktif, login ke aplikasi.
  • Pilih menu "Cek Bansos" untuk mengetahui status penerima bansos Anda.

2. Melalui Situs Resmi Kemensos

Selain aplikasi, masyarakat juga bisa mengecek status melalui situs resmi Kemensos. Berikut langkah-langkahnya:

  1. Buka Situs: Akses laman resmi di cekbansos.kemensos.go.id.
  2. Isi Data Diri:
  • Pilih provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa Anda.
  • Masukkan nama penerima manfaat sesuai KTP.
  • Isi huruf kode yang tertera di layar.
  1. Klik "Cari Data": Sistem akan mencari data berdasarkan informasi yang Anda masukkan. Jika terdaftar sebagai penerima bansos, informasi terkait akan ditampilkan.

Dengan menggunakan situs atau aplikasi Cekbansos, masyarakat dapat mengetahui dengan cepat apakah mereka terdaftar sebagai penerima manfaat dan jenis bantuan yang akan diterima.

Dengan mengikuti langkah-langkah yang telah dijelaskan, pengguna dapat memastikan apakah mereka termasuk dalam daftar penerima manfaat bansos serta mendapatkan informasi penting terkait pencairan bantuan.

Disclaimer: Tidak semua orang dapat menerima subsidi dana bansos tersebut, yang dapat menerima hanya bagi mereka yang telah memenuhi persyaratan dan terdaftar pada data yang dikelola oleh pemerintah sebagai penerima manfaat.

Berita Terkait

News Update