Pinjaman ini hanya bisa diajukan melalui kantor cabang pembantu (KCP) BRI dengan syarat agunan tambahan. Kriteria penerima yang layak mengajukan KUR kecil antara lain:
- Mempunyai usaha produktif dan layak.
- Tidak sedang menerima kredit dari perbankan kecuali kredit konsumtif seperti KPR, KKB, dan, Kartu Kredit.
- Telah melakukan usaha secara aktif minimal 6 bulan.
- Memiliki Surat Ijin Usaha Mikro dan Kecil (IUMK) atau surat ijin usaha lainnya yang dapat dipersamakan.
Persyaratan Pengajuan KUR
Sebagai salah satu program pinjaman modal usaha yang didukung langsung pemerintah bagi UMKM, ada persyaratan khusus bagi calon penerima kredit sehingga penyalurannya bisa tepat sasaran.
Berdasarkan informasi dari laman web resminya, pinjaman KUR mikro maupun KUR kecil memiliki persyaratan sebagai berikut:
KUR Mikro Bank BRI
- Maksimum pinjaman sebesar Rp50 juta per debitur.
- Jenis Pinjaman untuk Kredit Modal Kerja (KMK) dengan maksimum masa pinjaman 3 (tiga) tahun dan Kredit Investasi (KI) dengan maksimum masa pinjaman 5 (lima) tahun.
- Suku bunga 6% efektif per tahun.
- bebas biaya administrasi dan provisi.
KUR Kecil Bank BRI
- Pinjaman Rp 50 – Rp 500 juta.
- Jenis Pinjaman untuk Kredit Modal Kerja (KMK) dengan maksimum masa pinjaman 4 (empat) tahun dan Kredit Investasi (KI) dengan maksimum masa pinjaman 5 (lima) tahun.
- Suku bunga 6% efektif per tahun.
- Agunan sesuai dengan peraturan bank.
Nah itulah perbedaan 2 jenis Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang bisa diajukan melalui BRI di tahun 2025 ini. Sebelumnya program pinjaman ini memang sempat ditutup pada Desember 2024, namun pertengahan Januari 2025 sudah dibuka kembali, jadi para UMKM bisa melakukan pengajuan.
