BOGOR, POSKOTA.CO.ID - Sopir truk air galon penyebab kecelakaan beruntun di Gerbang Tol Ciawi 2, Bogor, dini hari tadi, masih belum sadarkan diri.
"Kondisi masih dirawat di RSUD Ciawi karena masih belum sadar kondisinya," kata Kasatlantas Polresta Bogor, Kompol Yudiono kepada wartawan, Rabu, 5 Februari 2025.
Yudiono menjelaskan, pemeriksaan terhadap sopir air galon penyebab kecelakaan beruntun di Gerbang Tol Ciawi 2 tersebut, dilakukan setelah kondisinya sudah membaik.
"Pasti nanti akan kita periksa karena kita akan mencari tahu penyebab kecelakaan itu sementara kita masih belum bisa memastikan kita masih minta keterangan saksi-saksi," ujarnya.
Yudiono berujar, sejumlah saksi yang ada di lokasi kejadian telah diperiksa. Termasuk dari pihak Jasa Marga.
"Saksi kami masih di seputar TKP Jasa Marga, kemudian dari pengemudi yang mungkin melihat. Tapi sementara baru dari Jasa Marga," katanya.
Sebanyak 19 orang yang menjadi korban kecelakaan di Gerbang Tol Ciawi. Dari belasan korban itu, delapan orang di antaranya meninggal dunia dan 11 orang mengalami luka-luka.
"Diduga berawal dari truk tronton muatan galon berjalan dari arah ciawi menuju jakarta. Pada saat melintas di gerbang tol Ciawi 2 diduga kendaraan tersebut mengalami kegagalan fungsi rem sehingga menabrak rangkaian kendaraan yang sedang melakukan transaksi (pembayaran e-tol)," kata Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Jules Abraham Abast.
Baca Juga: Dua Gerbang Tol Ciawi Rusak Akibat Kecelakaan, Jasa Marga Sebut Jalur Sudah Kembali Bisa Digunakan
Jules menyampaikan pihaknya telah melakukan pendataan terhadap para korban yang mengalami luka-luka. Sementara sebanyak delapan korban yang meninggal dunia masih dilakukan proses identifikasi.