POSKOTA.CO.ID – Masih belum pastinya keberadaan aplikasi TikTok di Amerika Serikat membuat YouTuber terkenal Jimmy Donaldson atau Mr Beast tergerak.
Ternyata, dirinya telah menyatakan minatnya untuk membeli operasi TikTok di Amerika Serikat (AS) hingga menyiapkan sejumlah uang.
Ini dilakukannya di tengah ancaman larangan aplikasi tersebut di AS, karena adanya kekhawatiran keamanan nasional terkait kepemilikan TikTok oleh perusahaan Tiongkok, ByteDance.
Baca Juga: Tak Jadi Tutup, Platform TikTok Dapat Kembali Digunakan di Amerika Serikat Berkat Donald Trump
Di platform X, pada 13 Januari 2025 MrBeast mengatakan bahwa dirinya akan membeli TikTok agar tidak dilarang penggunaannya di AS.
Pernyataan ini menimbulkan spekulasi publik tentang keseriusannya dalam mengakuisisi platform populer tersebut.
Beberapa hari kemudian, ia mengungkapkan bahwa dirinya telah berbicara dengan sejumlah miliarder mengenai kemungkinan pembelian TikTok.
Melansir MeriStation, MrBeast telah menggandeng pengusaha teknologi Jesse Tinsley, yang merupakan pendiri employer.com.
Baca Juga: Detik-Detik Pemblokiran di AS, CEO TikTok Sampaikan Pesan ke Donald Trump
Kemudian juga Co-Founder sekaligus CEO Roblox, David Baszucki, serta Nathan McCauley yang merupakan salah satu pendiri dan CEO Anchorage Digital.
Selain itu, MrBeast dan kolega dikabarkan telah mengajukan tawaran lebih dari USD25 miliar atau sekitar Rp400 triliun (kurs Rp16.000) untuk mengakuisisi TikTok.