Aisah menambahkan, harga pembelian gas Lpg di pangkalan tersebut sebesar Rp 19 ribu, namun harus membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP).
Baca Juga: Respons Indah Permatasari soal Kebijakan Pengecer LPG 3 Kg Dihapus: Dzolim Bener
"Harganya memang agak murah hanya sebesar Rp 19 ribu. Tapi harus bawa KTP," ucapnya.
Sementara, warga lainnya, Yuli mengaku, dirinya tidak kebagian gas Lpg ukuran 3 kilo gram di lapak. Dirinya pun terpaksa harus pulang dengan tangan kosong meski sudah beberapa jam antre di pangkalan gas elpiji tersebut.
"Saya tidak kebagian, karena banyak warga yang antre. Mungkin besok saya akan datang lebih awal pagi, dan tabung gas yang kosong jiga saya titip di pangkalan," tutur Yuli.
Di tempat yang sama, pemilik pangkalan gas Lpg, H. Bakhro mengaku, sebetulnya gas LPG ukuran 3 kg itu tidak langka. Hanya saja ada kebijakan baru dari pemerintah agar tidak menjual di eceran.
"Saya membuka layanan bagi warga sejak kemarin, warga banyak yang antre untuk bisa mendapatkan gas Lpg ini. Namun pembelian dibatasi, setiap warga hanya boleh mendapatkan 2 unit gas melon," bebernya.