Saluran Air Tak Mampu Tampung Hujan Ekstrem

Kamis 30 Jan 2025, 09:32 WIB
Warga melintasi banjir di Jalan Satria II, Grogol, Jakarta Barat, Rabu, 29 Januari 2025. Banjir setinggi 40 hingga 70 cm, melanda kawasan tersebut semenjak dini hari akibat dari hujan yang tak berhenti. (Sumber: (Poskota/Bilal Nugraha Ginanjar)

Warga melintasi banjir di Jalan Satria II, Grogol, Jakarta Barat, Rabu, 29 Januari 2025. Banjir setinggi 40 hingga 70 cm, melanda kawasan tersebut semenjak dini hari akibat dari hujan yang tak berhenti. (Sumber: (Poskota/Bilal Nugraha Ginanjar)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Hujan deras yang turun di sebagian wilayah Jakarta pada Selasa, 28 Januari 2025, tak kunjung berhenti semalaman. Tingginya intensitas curah hujan yang tidak sebanding dengan kapasitas saluran air mengakibatkan permukiman warga dan akses jalan terendam.

Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) BPBD Jakarta, Mohamad Yohan, mengonfirmasi, hingga pukul 06.00 WIB pada Rabu, 29 Januari 2025, sebanyak 54 RT di Jakarta terendam air.

Beberapa wilayah Jakarta Barat, seperti 11 RT di Kelurahan Kedaung Kali Angke dan lima RT di Kelurahan Tegal Alur, mengalami genangan yang cukup tinggi, dengan ketinggian mencapai 100 sentimeter.

Di Jakarta Selatan, empat RT di kawasan Kelurahan Pejaten Timur tercatat paling parah, dengan ketinggian banjir mencapai 75 hingga 85 sentimeter. Di beberapa area, air merendam lebih dari satu meter. Ini menyebabkan kesulitan mobilitas bagi warga setempat. Meskipun tidak ada pengungsi yang tercatat, situasi banjir ini berlangsung dari malam hingga pagi harinya.

Baca Juga: Kawasan Monas Banjir 20 Cm, Pj Gubernur Jakarta Pastikan Genangan Cepat Surut

Sejumlah ruas jalan utama di Jakarta juga tergenang, dengan ketinggian air bervariasi antara 10 hingga 40 sentimeter. Beberapa ruas jalan yang terdampak termasuk jalan-jalan di Jakarta Utara dan Jakarta Barat, seperti di Kedoya Utara yang terendam hingga 20 sentimeter. BPBD Jakarta mencatat, upaya penyedotan air dilakukan dengan menyiagakan pompa di lokasi-lokasi yang paling terendam. Bahkan di Jakarta Utara, hujan yang mengguyur wilayah Tugu Utara, Koja, Jakarta Utara, mengakibatkan Kali Kresek meluap hingga memutus aktivitas warga sekitar.

Berdasarkan pantauan Poskota pada Rabu siang, 29 Januari 2025, luapan air membanjiri jalan raya, permukiman warga, dan juga merendam taman di dekat Kali. Ketinggian banjir mencapai betis kaki orang dewasa. Sejumlah rumah warga tampak banjir kena luapan air Kali Kresek.

Halaman parkir markas Polsek Koja Jakarta Utara juga terimbas banjir sampai setinggi mata kaki orang dewasa. Anggota Polsek Koja, Aiptu Ahmad mengakui, kalau diguyur hujan deras, halaman depan Polsek ikut kebanjiran. "Nanti juga surut sendiri," kata dia, Rabu, 29 Januari 2025.

Tak hanya aparat penegak hukum, warga sekitar juga mengalami nasib serupa. Salah satu warga, Selvi, 30 tahun, menyebut luapan dari Kali Kresek masuk membanjiri rumahnya. "Tadi air masuk ke dalam rumah, limpahan banjir dari jalan," kata warga yang tinggal di Jalan Palem Mangga Ujung, Tugu Utara, Koja itu.

Baca Juga: PLN Tinjau Langsung Lokasi Terdampak Banjir di Jakarta

Sejumlah pemotor yang melintasi genangan banjir tersebut pun apes. Motor yang dikendarai David, mogok di tengah jalan setelah berusaha menerobos genangan air di depan Taman Palem di Tugu Utara, Koja. "Tadi dipaksa melewati jalan yang banjir, eh motor mogok. Mesin kemasukan air. Tinggi juga banjirnya, sampai betis kaki orang dewasa," tutur David.

Berita Terkait

News Update