Pemegang NIK E-KTP yang Terdaftar Sebagai KPM Bansos PKH 2025 Dapat Segera Terima Subsidi Saldo Dana Rp750.000 dari Penyaluran Tahap 1, Simak Selengkapnya!

Kamis 30 Jan 2025, 08:30 WIB
Informasi terbaru, bansos PKH tahap 1 2025 sedang dalam proses penyaluran saldo dana bantuan, simak selengkapnya berikut ini. (pexels/Ahsanjaya)

Informasi terbaru, bansos PKH tahap 1 2025 sedang dalam proses penyaluran saldo dana bantuan, simak selengkapnya berikut ini. (pexels/Ahsanjaya)

POSKOTA.CO.ID - Informasi terbaru dan kabar baik bagi Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dari Program Keluarga Harapan (PKH).

Pada awal 2025, pencairan tahap pertama bantuan sosial ini telah mulai diproses melalui aplikasi yang digunakan untuk pengelolaan bansos.

Penyaluran bansos PKH tahap 1 dengan nominal saldo dana Rp750.000 akan dicairkan ke rekening Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) yang proses penerimaannya ini melalui Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) seperti BNI, BRI dan Mandiri.

Nominal tersebut dikhususkan bagi kategori ibu hamil dan balita (anak usia 0-6 tahun) yang NIK E-KTP nya terdaftar sebagai KPM bansos PKH 2025 berdasarkan pada data yang dikelola oleh pemerintah.

Baca Juga: Kapan Saldo Dana Bansos BLT BBM 2025 Cair ke Rekening KKS milik KPM? Simak Informasinya!

Penerima bisa mengakses situs resmi cekbansos dari kemensos dengan menggunakan data wilayah, nama lengkap, NIK yang berdasarkan pada E-KTP simak berikut ini cara dan panduan lengkapnya.

Dalam unggahan kanal YouTube 'Arfan Saputra Channel', disebutkan bahwa pencairan tahap pertama PKH untuk periode Januari, Februari, dan Maret kini berada dalam tahap verifikasi penerima manfaat.

Masyarakat diimbau untuk berdoa agar pencairan dapat berjalan lancar sehingga dana bantuan bisa diterima pada Februari mendatang.

Saat ini, pencairan bansos PKH tahap 1 masih dalam tahap pengecekan komponen. Proses ini menentukan jumlah bantuan yang diterima oleh penerima manfaat berdasarkan kategori yang memenuhi syarat, seperti ibu hamil, anak balita, pelajar SD, SMP, dan SMA, serta lansia dan penyandang disabilitas.

Apabila penerima manfaat tidak memiliki komponen yang memenuhi syarat, maka kemungkinan besar bantuan tidak akan cair pada tahap pertama tahun ini.

Untuk mengecek saldo PKH dan BPNT, pengguna bisa menggunakan aplikasi perbankan seperti Livin’ by Mandiri. Mayoritas penerima di beberapa daerah menggunakan KKS dari Bank Mandiri.

Berita Terkait

News Update