Untuk menghitung angsuran cicilan KUR BRI, calon debitur perlu memahami cara perhitungannya.
Berikut adalah langkah-langkah dan rumus yang dapat digunakan untuk menghitung angsuran bulanan KUR BRI, antara lain:
Menentukan Pokok Pinjaman
Pokok pinjaman adalah jumlah uang yang dipinjam dari bank. Misalnya, jika debitur mengajukan pinjaman sebesar Rp50 juta, maka angka ini akan menjadi dasar perhitungan bunga dan cicilan.
Mengetahui Suku Bunga
Suku bunga KUR BRI pada tahun 2025 diperkirakan sebesar enam persen per tahun, atau sekitar 0,5% per bulan.
Baca Juga: Dana KUR BSI 2025 Melimpah, Peluang Emas UMKM Dapat Pembiayan Usaha Mulai Rp1 Juta-Rp500 Juta
Suku bunga ini diterapkan pada pokok pinjaman yang belum dilunasi.
Menentukan Tenor Pinjaman
Tenor pinjaman adalah jangka waktu yang diberikan untuk melunasi pinjaman. KUR BRI biasanya memiliki tenor fleksibel, mulai dari 12 bulan hingga 60 bulan tergantung pada jenis KUR yang diajukan, semisal KUR Mikro atau KUR Kecil.
Menghitung Angsuran Pokok Bulanan
Angsuran pokok adalah bagian dari pinjaman utama yang harus dilunasi oleh debitur setiap bulan. Rumus untuk menghitung angsuran pokok bulanan, yaitu:
Rumus hitungan pembayaran cicilan KUR BRI, adalah Angsuran Pokok = Pokok Pinjaman:Tenor Pinjaman.
Semisal debitur mengajukan pinjaman dengan tenor 12 bulan. Maka perhitungannya adalah Angsuran Pokok = Rp50 juta: 12 = Rp4.166.667.
Menghitung Bunga Bulanan
Berikut ini cara menghitung bunga bulanan berdasarkan pokok pinjamannya, yaitu: