POSKOTA.CO.ID - Bantuan saldo dana bansos Program Keluarga Harapan (PKH) Rp750.000 segera cair ke rekening milik Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Kabar gembira untuk KPM pemilik Nomor Induk Kependudukan (NIK) Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP) yng terdaftar sebagai penerima bantuan PKH, sebab [enyaluran bantuannya akan dilakukan dalalm waktu sesegera mungkin.
Meskipun Data Sosial Tunggal Ekonomi (DTSE) belum rampung 100 persen, bantuan PKH masih akan disalurkan kepada KPM yang terdaftar dalam basis data lama yakni, Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Update Penyaluran Saldo Dana Bansos PKH Tahap 1 2025
KPM berharap agar penyaluran saldo dana bansos PKH tahap 1 2025 segera disalurkan secepatnya seperti wacana-nya yang akan dipercepat di minggu ke-3 atau ke-4 bulan Januari.
Melansir dari kanal YouTube Naura Vlog pada Kamis, 23 Januari 2024, pemerintah menginformasikkan bahwa bantuan sosial PKH tahap 1 masih menggunakan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial sebagai acuan penyalurannya.
Baca Juga: NIK e-KTP Anda Bisa Terdaftar Sebagai Penerima Bansos PKH, Cek Statusnya di Sini
"Penyaluran saldo dana bansos PKH tahap 1 masih akan melakukan DTKS, dikarekanakan DTSE-nya belum rampung. Jadi kemungkinan KPM yang sebelumnya menerima bantuannya masih akan bisa menerimanya di tahap ini," ujar Naura Vlog pada salah satu video-nya yang diunggah pada Rabu, 22 Januari 2025.
Apabila bantuannya tidak cair kembalii di tahap selanjutnya, maka PKH sudah menggunakan DTSE sebagai acuan data penerimanya.
"Jika nanti bantuannya tidak cair di tahap selanjutnya, maka KPM dinyatakan tidak layak menerma saldo dana bansos-nya di DTSE," lanjut Naura Vlog.
Baca Juga: Update PKH Tahap 1 Tahun 2025, Proses Penentuan KPM Dimulai, Simak Jadwal Pencairannya
Pada tahun 2025 ini, bantuan saldo dana bansos PKH akan disalurkan per 3 bulan sekali, maka dari itu tahap penyalurannya akan dibagi sebanyak 4 tahap penyaluran, yakni Januari-Maret, April-Juni, Juli-September, dan Oktober-Desember.
Silakan simak informasi lebih lanjut terkait penyaluran saldo dana bansos PKH tahap 1 2025 hingga kriteria, nominal,dan juga cara cek status penerima-nya di bawah ini.
Kriteria Penerima dan Nominal Bansos PKH
Melansir dari akun Instagram Kementerian Sosial pada Kamis, 23 Januari 2025 terdapat beberapa kriteria yang wajib dimiliki KPM agar bisa menerima bantuannya berikut nominal bantuan yang akan disalurkan sebagai berikut:
Komponen Kesehatan
- Ibu Hamil: Rp750.000 per Tahap atau Rp3.000.000 per Tahun
- Anak Usia Dini: Rp750.000 per Tahap atau Rp3.000.000 per Tahun
Komponen Pendidikan
- SD/MI Sederajat: Rp225.000 per Tahap atau Rp900.000 per Tahun
- SMP/MTS Sederajat: Rp375.000 per Tahap atau Rp1.500.000 per Tahun
- SMA/MA Sederajat: Rp500.000 per Tahap atau Rp2.00.000 per Tahun
Komponen Kesejahteraan
- Disabilitas Berat: Rp600.000 per Tahap atau Rp2.400.000 per Tahun
- Lanjut Usia: Rp600.000 per Tahap atau Rp2.400.000 per Tahun
Melansir dari akun Instagram Kementerian Sosial pada Kamis, 23 Januari 2025, nominal tersebut diambil dari peyaluran per 3 bulan atau 4 bulan dalam 1 tahap-nya.
Pastikan diri Anda terdaftar untuk menerima saldo dana bansos PKH 2025, lakukan pengecekan secara berkal di situs resmi cek bansos untuk mengetahuinya. SImak cara ceknya di bawah ini.
Cara Cek Status Penerima Bansos PKH 2025
Segera cek status penerima bansos PKH 2025 dengan mudah di situs resmi cekbansos.kemensos.go.id sebagai berikut:
- Buka Browser di Hp Anda
- Kunjungi Situs Resmi www.cekbansos.kemensos.go.id
- Isi Data Provinsi, Kabupaten, Kecamatan, dan Desa/Kelurahan
- Masukkan Nama Penerima Manfaat (PM) Sesuai KTP
- Masukkan 4 Huruf Kode yang Tertera dalam Kotak Kode
- Klik 'Cari Data'
- Selesai.
Setelah melakukan pengecekan data dengan cara di atas, status penerima bansos akan ditampilkan di layar Hp para KPM.
Demikian informasi seputar saldo dana bansos PKH yang akan disalurkan pada tahun 2025 kepada pemilik NIK e-KTP terdaftar yang dapat Anda simak, semoga bermanfaat.
Disclaimer: Dikarenakan belum terdapat informasi resmi dari pemerintah terkait tanggal penyaluran saldo dana bansos PKH 2025, para KPM diimbau untuk bersabar dan melakukan pengecekan secara berkala.
