POSKOTA.CO.ID - Update terbaru terkait pencairan bansos di awal tahun 2025 khususnya Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) yang sangat dinantikan status pencairannya.
Penyaluran tahap ke-1 dengan nominal saldo Rp750.000 diperuntukkan bagi kategori ibu hamil dan balita (anak usia 0-6 tahun) yang data nya telah terverifikasi berdasarkan pada data acuan yang dikelola pemerintah.
Nominal bantuan tersebut akan dicairkan ke rekening Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) yang proses penerimaannya ini melalui Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) seperti BNI, BRI dan Bank Mandiri.
Untuk mengecek status pencairannya penerima manfaat dapat mengakses situs resmi Cekbansos.kemensos dengan memasukan data wilayah, nama lengkap, Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang berdasarkan pada Kartu Tanda Penduduk Elektronik (E-KTP) simak berikut ini cara dan panduan lengkapnya.
Baca Juga: Cara Menambah Komponen Keluarga Bansos PKH, Balita hingga Lansia di Aplikasi Cek Bansos
Melansir informasi dari channel YouTube 'Pendamping Sosial' pada, 22 Januari 2025, dalam penjelasan terbaru yang diakses melalui aplikasi SIKS-NG, terlihat bahwa status pencairan masih berada pada periode Oktober, November, dan Desember 2024.
Informasi ini dipastikan melalui aplikasi Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial Next Generation (SIKS-NG) yang digunakan oleh pendamping sosial atau operator di tingkat desa dan kelurahan.
Data yang terlihat menunjukkan bahwa hingga tanggal tersebut, final closing belum diperbarui ke Januari 2025.
Hal yang sama berlaku untuk BPNT Program Sembako yang disalurkan melalui PT Pos Indonesia dan Himbara (Himpunan Bank Milik Negara).
Pada aplikasi tersebut, status pencairan masih mengacu pada periode sebelumnya, yaitu akhir tahun 2024.
Beberapa informasi yang beredar di masyarakat terkait pencairan dana bansos Januari 2025 dipastikan tidak benar.
Meskipun ada beberapa penerima yang menunjukkan bukti struk penarikan, saldo yang mereka tarik berasal dari alokasi tahun 2024 yang baru cair di awal tahun 2025.
Situasi ini bisa terjadi karena kendala teknis seperti penguncian atau pemblokiran sementara dana bantuan.
Kementerian Sosial sebelumnya telah mengumumkan bahwa penyaluran BPNT Program Sembako tahun 2025 akan dipercepat menjadi setiap bulan sekali.
Namun, hingga saat ini belum ada tanda-tanda pencairan untuk Januari 2025. Perkiraan paling cepat pencairan bansos akan terjadi pada pertengahan Februari 2025.
Sementara pencairan terlambat diprediksi baru akan berlangsung pada Maret 2025 atau bertepatan dengan bulan Ramadan.
Terkait nominal bantuan sosial tahun 2025, tidak ada perubahan dari tahun sebelumnya. Untuk PKH, rincian bantuan adalah sebagai berikut:
- Ibu Hamil: Rp3.000.000 per tahun atau Rp750.000 setiap tahap.
- Balita (Anak Usia 0-6 Tahun): Rp3.000.000 per tahun atau Rp750.000 setiap tahap.
- Jenjang SD: Rp900.000 per tahun atau Rp225.000 setiap tahap.
- Jenjang SMP: Rp1.500.000 per tahun atau Rp375.000 setiap tahap.
- Jenjang SMA: Rp2.000.000 per tahun atau Rp500.000 setiap tahap.
- Lansia/Orang tua dan penyandang disabilitas: Masing - masing kategori mendapat total bantuan Rp2.400.000 per tahun atau Rp600.000 setiap tahap.
Sementara itu, BPNT Program Sembako tetap sebesar Rp200 ribu per bulan. Jika pencairan dilakukan dua bulan sekali, saldo Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) akan terisi Rp400 ribu.
Jika pencairan berlangsung tiga bulan sekali melalui PT Pos Indonesia, nominalnya akan mencapai Rp600 ribu.
Masyarakat diminta tetap waspada dan tidak mempercayai informasi palsu yang menyatakan bahwa bansos PKH, BPNT, atau BLT BBM telah cair untuk tahun 2025.
Pantau terus informasi resmi dari Kementerian Sosial dan perbarui data di aplikasi SIKS-NG untuk mengetahui status pencairan yang valid.
Dengan situasi saat ini, diharapkan pencairan segera dilakukan agar manfaat bansos dapat dirasakan oleh seluruh penerima di Indonesia.
Nantikan kabar terbaru yang akan disampaikan melalui kanal resmi, termasuk pengumuman terbaru di aplikasi SIKS-NG.
Berikut adalah panduan dan langah pengecekkan status pencairan bansos reguler PKH dan BPNT melalui situs resmi dari kemensos.
Baca Juga: 2 Bansos BLT Akan Cair Tahun 2025, Simak Daftarnya di Sini!
Cek Status Pencairan Bansos PKH
Pencairan bansos reguler PKH dan BPNT telah dalam proses pelaksanaan, dan masyarakat dapat memeriksa status penerimaan mereka secara daring.
Untuk mengetahui apakah Anda terdaftar sebagai penerima bansos tahun 2025, ikuti langkah-langkah berikut:
- Buka Laman Resmi: Kunjungi laman https://cekbansos.kemensos.go.id.
- Isi Data Lokasi: Masukkan provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa.
- Isi Nama Lengkap: Sesuai dengan KTP.
- Isi Captcha: Ketik kode captcha yang tertera di bagian bawah.
- Cari Data: Tekan tombol "Cari Data".
- Sistem akan mencari nama penerima manfaat sesuai dengan data wilayah yang Anda masukkan.
Jika termasuk penerima, akan muncul tabel berisi status penerima, keterangan, dan periode pemberian bantuan. Jika tidak termasuk, akan tertulis "Tidak Terdapat Peserta/PM."
Jangan lupa untuk memeriksa status penerimaan bansos Anda dan manfaatkan bantuan ini sebaik-baiknya. Pastikan bantuan sosial yang sudah diterima dimanfaatkan dengan bijak.
Dengan menggunakan situs resmi cekbansos kemensos, masyarakat dapat mengetahui dengan cepat apakah mereka terdaftar sebagai penerima manfaat dan jenis bantuan yang akan diterima.
Dengan mengikuti langkah-langkah yang telah dijelaskan, pengguna dapat memastikan apakah mereka termasuk dalam daftar penerima manfaat bansos serta mendapatkan informasi penting terkait pencairan bantuan.
Disclaimer: Tidak semua orang dapat menerima subsidi dana bansos tersebut, yang dapat menerima hanya bagi mereka yang telah memenuhi persyaratan dan terdaftar pada data yang dikelola oleh pemerintah sebagai penerima manfaat.