POSKOTA.CO.ID - Kabar gembira, pemerintah kembali mencairkan saldo dana bantuan sosial (bansos) Rp900.000 pada 2025, namun bukan untuk Bantuan Langsung Tunai (BLT) Bahan Bakar Minyak (BBM) atau Dana Desa.
Mengutip kanal YouTube Naura Vlog pada Selasa, 21 Januari 2025, Bansos tersebut bukan disalurkan ke Keluarga Penerima Manfaat (KPM), melainkan sejumlah buruh rokok.
“BLT ini untuk buruh rokok yang bersumber dari Dana Bagi Hasil Cukai dan Hasil Tembakau (DBH CHT) 2025,” kata Naura Vlog, dikutip dari video yang diunggah pada Senin, 20 Januari 2025.
Jumlah penerima bantuan ini mengacu pada data buruh rokok yang terbaru sehingga program ini dapat tepat sasaran.
“Penerimanya tentu mengacu data buruh rokok yang terbaru meskipun sebelumnya juga memiliki data penerima manfaat program BLT buruh rokok,” lanjut dia.
Besaran Saldo Dana Bansos BLT Buruh Rokok
Kepala Dinas Sosial P3AP2KB Kabupaten Kudus, Putut Winarno menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, menyiapkan anggaran sebesar Rp66,2 Miliar yang bersumber DBH CHT 2025 untuk penyaluran BLT Buruh Rokok.
Melalui anggaran dengan nominal tersebut, pemerintah berencana menyalurkan BLT tersebut untuk periode 4 bulan sekali. Total keseluruhan dana yang didapatkan penerima yaitu sebesar Rp900.000.
“BLT yang disajikan untuk periode empat bulan dengan nilai PLT per bulan sebesar Rp300.000 untuk setiap penerima manfaat dengan demikian total mencapai Rp900.000,” kata Naura Vlog.
Penerima BLT Buruh Rokok
Penentuan penerima BLT Buruh Rokok sebesar Rp900.000 ini melalui proses verifikasi dengan berdasarkan Nomor Induk Kependudukan (NIK) Kartu Tanda Penduduk Elektronik (eKTP) masing-masing calon penerima.