POSKOTA.CO.ID - Bantuan sosial BLT BBM tahun 2025 kembali dicairkan akan dicairkan pemerintah untuk meringankan masyarakat kurang mampu akibat tekanan kenaikan harga secara global.
Sehingga diharapkan dengan disalurkannya bansos BLT BBM ini dapat meringankan beban masyarakat prasejahtera dalam memenuhi kebutuhan harian.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, menyebut bahwa skema penyaluran subsidi BLT BBM akan diumumkan setelah rapat terbatas pemerintah.
Melansir dari kanal YouTube Pendamping Sosial, penyaluran bansos BLT BBM kemungkinan besar akan cair sebelum hari raya lebaran 2025.
Hal tersebut mengacu pada kebijakan di tahun-tahun sebelumnya yang biasanya disesuaikan dengan momentum agar membantu masyarakat memenuhi kebutuhan menjelang hari raya.
Berdasarkan pengecekan yang dilakukan pemilik kanal Pendamping Sosial, melalui aplikasi Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial (SISK), status penerima masih untuk periode November-Desember 2024.
"Kalau sampai hari ini per 20 Januari 2025 belum juga muncul status di SIKS-NG, biasanya jadwal pendaftaran penyaluran akan mepet disampaikan sebelum jadwal pencairan dan diprediksikan cair sebelum lebaran," jelas pemilik kanal.
Kriteria Penerima Bansos BLT BBM 2025
Kriteria penerima bansos BLT BBM 2025 merupakan masyarakat yang tergolong dalam kategori berikut:
- Keluarga miskin dan rentan miskin
- Tercatat dalam sistem penyaluran bansos DTKS atau DTSE
- Penerima Program Keluarga Harapan (PKH) atau Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)
- Masyarakat yang terdampak langsung akibat kenaikan harga BBM
Nominal Dana Bansos BLT BBM 2025
Sampai saat ini, belum ada pengumuman resmi mengenai besaran bantuan BLT BBM 2025. Namun, jika merujuk pada tahun-tahun sebelumnya, kemungkinan besar bantuan akan berkisar antara Rp150.000 hingga Rp300.000 per bulan.