Ribuan Remaja Putri di Karawang Alami Anemia karena Doyan Seblak, Begini Penjelasannya

Sabtu 18 Jan 2025, 19:45 WIB
Memiliki rasa yang nikmat, ternyata seblak berpengarus besar pada penyakit anemia. (Tangkap Layar YouTube/Devina Hermawan)

Memiliki rasa yang nikmat, ternyata seblak berpengarus besar pada penyakit anemia. (Tangkap Layar YouTube/Devina Hermawan)

POSKOTA.CO.ID – Berikut ini adalah sejumlah fakta di balik penganan seblak yang menyebabkan ribuan remaja putri di Karawang, Jawa Barat mengalami penyakit Anemia.

Meski terdengar seperti hal sepele, namun ternyata hal tersebut kini berubah menjadi ancaman serius bagi para remaja.

Merujuk data dari Dinas Kesehatan Karawang, hasil skrining kesehatan sepanjang 2024 menemukan sebanyak 8.861 remaja putri menderita anemia, dan 346 di antaranya dalam kondisi berat.

Baca Juga: 4 Buah Ini Bisa Atasi Anemia, Bisa Bantu Memenuhi Kebutuhan Zat Besi

Penyebab utamanya adalah pola makan yang buruk dan minim gizi. Menariknya, salah satu kebiasaan yang disorot adalah konsumsi seblak, kudapan pedas khas Sunda.

Mereka mengaku lebih memilih seblak dan mie bakso sebagai pilihan sehari-hari, hingga sering menggantikan asupan bergizi lain seperti daging, sayuran hijau, atau kacang-kacangan.

Apalagi ditambah dengan menstruasi yang terlalu banyak, kondisi ini memperburuk risiko anemia pada remaja putri di Karawang.

“Mereka lebih suka jajan daripada mengonsumsi makanan bergizi,” jelas dr. Nurmala Hasanah, Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinkes Karawang, pada Rabu 15 Januari 2025.

Baca Juga: Atasi Anemia dengan Konsumsi Makanan Penambah Darah yang Wajib Dicoba Ini, Apa Saja?

Fakta Seblak

Seblak biasanya akan menggoda dengan wangi, rasa pedas dan beragam toppingnya. Namun, makanan ini ternyata rendah zat besi.

Padahal itu adalah nutrisi yang sangat penting untuk pembentukan hemoglobin dalam sel darah merah. Dan hemoglobin berperan penting dalam membawa oksigen ke seluruh tubuh.

Berita Terkait

News Update