PURWAKARTA, POSKOTA – Meroketnya harga santan kemasan di Kabupaten Purwakarta membuat emak-emak kelabakan.
Tingginya harga santan kemasan itu terjadi sejak awal tahun baru lalu hingga sekarang. Para ibu menduga kenaikan karena sempat mengalami kelangkaan.
"Awal awal kan susah nyari santan kemasan ini. Sekalipun ada, harganya kini selangit dari Rp 3500 menjadi Rp 5000/bungkus," ungkap Anih, warga Desa Campaka, Purwakarta, Jumat 17 Januari 2025.
Menurut dia, santan kemasan berbobot 65 ml tersebut sangatlah dibutuhkan untuk keperluan memasak opor ayam, sayur tahu, lodeh, kolak pisang dan lainnya.
Baca Juga: 5 Manfaat Khasiat Santan Kelapa bagi Kesehatan, Salah Satunya Cegah Peradangan
Akibat harga mahal, keluarganya sudah dua pekan ini tak bisa memasak sayur lodeh dan sayur tahu.
"Jadinya masak tumis tumisan," ucap buruh pabrik itu.
Diungkapkannya, kebutuhan santan kemasan ini akan meningkat memasuki Bulan Suci Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri.
"Enggak tahu juga sih, naiknya memang karena barangnya langka atau gimana. Problemnya kan selalu begitu, mau puasa dan lebaran, tren harga kebutuhan pokok masyarakat (kepokmas) selalu naik," katanya.
