POSKOTA.CO.ID –Setelah sukses kembali berakting lewat serial Netflix Squid Game 2, musisi dan juga aktor T.O.P bersedia diwawancara, dan menjadi interview pertamanya setelah 11 tahun.
Sebelumnya pada 2016, T.O.P ex BigBang menerima hukuman percobaan selama 2 tahun setelah dinyatakan bersalah atas penggunaan narkoba ilegal.
Setelah itu, pada Februari 2022, ia meninggalkan grup yang telah membesarkan namanya itu dan berpisah dengan label debutnya, YG Entertainment.
Baca Juga: Seungri 'Big Bang' Putuskan Mundur dari Industri Hiburan
T.O.P Ungkap Penyesalan
Kini lewat wawancara terbarunya, dia membahas berbagai pertanyaan yang belum terjawab dan kontroversi yang menyelimutinya untuk pertama kalinya.
T.O.P mengatakan, di usia dua puluhan dirinya menerima lebih banyak cinta daripada yang seharusnya dan menikmati ketenaran yang tak terbayangkan.
Tetapi dia mengakui bahwa dirinya juga mengalami kejatuhan dan kehancuran untuk pertama kalinya dalam hidup hingga mendorongnya ke masa-masa gelap yang tak terelakkan.
“Saya hancur, saya tidak memiliki kekuatan untuk menyatukan diri kembali, dan hanya ingin menyerah pada segalanya," ujarnya, dilansir Allkpop.
Baca Juga: Viral! Personil BIGBANG Reuni di Konser Solo Taeyang, Sinyal Comeback?
Selain itu, terkait konflik di media sosial antara dirinya dan beberapa penggemarnya, T.O.P menjelaskan bahwa dia membuat keputusan yang gegabah.
“Aku mengucapkan beberapa kata bodoh, dan aku menyesalinya sampai hari ini... Tentu saja, ini hanya alasan, tetapi saat itu aku benar-benar dalam kondisi yang sangat buruk,” ungkapnya.
“Ada beberapa orang yang benar-benar mendukungku, tetapi aku mengucapkan beberapa hal yang sangat menyakitkan kepada mereka. Aku menyesali apa yang telah kulakukan,” tambahnya.
Akibatnya, dia mengaku akan bertanggung jawab penuh dengan menanggung penyesalan itu selama sisa hidupnya.
Baca Juga: Syuting untuk Season Kedua Squid Game Dimulai di Seoul, Karakter T.O.P Eks BIGBANG Terungkap
Ungkap Alasan Keluar dari BigBang
Ketika ditanya tentang mantan timnya, T.O.P menyatakan bahwa dirinya sangat merusak citra BigBang dan mantan agensi melalui kesalahan dan keputusannya yang buruk.
“Saya membuat keputusan untuk keluar karena saya tidak ingin menyakiti grup lebih jauh. Saya ingin menjelaskan alasan saya keluar, tetapi saya tidak memiliki cara untuk melakukannya," terangnya.
'Still Life' adalah proyek terakhirnya sebagai member BigBang sebelum kontrak berakhir, jadi dirinya mengaku telah memberikan yang terbaik untuk proyek tersebut.
“Saya melihat penggemar memposting foto, menandai saya dan anggota lain, sementara saya merasa bersalah atas kesalahan saya,” akunya.
Baca Juga: T.O.P Resmi Tinggalkan BIGBANG, Janji Akan Sapa Penggemar Lewat Album Solo
“Jadi saya menanggapi mereka, tetapi cara saya menanggapinya salah. Sekali lagi, saya minta maaf atas tindakan saya. Saya bodoh," lanjutnya.
Saat ditanya apakah ia telah membahas kepergiannya dari BigBang dengan member lain, dia mengaku tidak ingat. Dia hanya mengaku tidak berhubungan dengan member BigBang hingga saat ini.
Ketika telah mengakui kesalahan dan juga meminta maaf secara personal, dirinya mengatakan tidak ingin kembali lagi bersama BigBang.
"Akan memalukan bagi saya untuk melakukannya. Saya sudah memutuskan sejak lama bahwa saya tidak ingin merusak citra grup lagi, dan itu tidak berubah,” tandsanya.
Terakhir, dirinya mengakui ada begitu banyak kesalahpahaman dan konflik muncul karena dirinya tidak menjelaskan dengan jelas bahwa alas an meninggalkan BigBang karena penyesalan dan rasa bersalah.
“Saya ingin mengambil kesempatan ini untuk memastikan bahwa kesalahan dan kesalahpahaman yang sama tidak akan terjadi lagi,” pungkasnya.