Dibandingkan dengan membangun dan memelihara infrastruktur penyimpanan sendiri, menggunakan penyimpanan cloud dapat menghemat biaya yang signifikan, terutama dalam hal perangkat keras, perangkat lunak, dan tenaga ahli.
Penyedia layanan cloud umumnya memiliki sistem keamanan yang canggih untuk melindungi data pengguna dari ancaman cyber. Namun, ini juga tergantung pada reputasi dan kebijakan keamanan penyedia layanan.
Layanan cloud sering kali menawarkan fitur pencadangan otomatis dan pemulihan data yang mudah, sehingga data Anda tetap aman meskipun terjadi kerusakan perangkat atau bencana alam.
Baca Juga: Bosan dengan Google Chrome? Berikut Alternatif Browser Mobile Terbaik di Handphone
Poin Minus Menggunakan Penyimpanan Cloud
Untuk mengakses data di cloud, Anda membutuhkan koneksi internet yang stabil. Jika koneksi internet terputus, Anda tidak dapat mengakses data Anda.
Meskipun penyedia layanan cloud berupaya keras untuk melindungi data, tetap ada risiko kebocoran data atau serangan siber. Penting untuk memilih penyedia layanan yang terpercaya dan memiliki reputasi baik dalam hal keamanan.
Anda tidak memiliki kontrol penuh atas infrastruktur penyimpanan. Anda bergantung pada penyedia layanan untuk menjaga ketersediaan dan keamanan data Anda.
Meskipun awalnya terkesan hemat biaya, penggunaan penyimpanan cloud umumnya melibatkan biaya berlangganan bulanan atau tahunan. Biaya ini dapat meningkat seiring dengan peningkatan kebutuhan penyimpanan.
Terkadang, layanan cloud dapat mengalami downtime atau gangguan teknis yang menyebabkan Anda tidak dapat mengakses data untuk sementara waktu.
Beberapa aplikasi atau perangkat mungkin tidak sepenuhnya kompatibel dengan layanan penyimpanan cloud tertentu.
Baca Juga: Cara Mudah Screenshot Layar Panjang di Handphone Android dan iPhone
Kesimpulan
Penyimpanan cloud menawarkan banyak keuntungan, seperti aksesibilitas, kolaborasi, dan skalabilitas.
.png)
