POSKOTA.CO.ID - Viral beredar anggaran Rp100 milyar digunakan TNI AL untuk menghadirkan buzzer guna memperbaiki citra TNI AL di mata masyarakat. Namun hal itu dibantah Kadispenal Laksamana Pertama TNI I Made Wira Hady Arsanta Wardhana.
Anggaran tersebut dimaksudkan TNI AL untuk membangun sebuah aplikasi Information Respond System. "Dengan aplikasi tersebut diharapkan dapat mengoptimalkan perlindungan data sensitif dengan menjaga integritas informasi dan mencegah penyalahgunaan oleh pihak yang tidak berwenang, serta pendeteksian penyalahgunaan informasi terkait TNI AL di media sosial," tegas Made Wira pada Selasa, 14 Januari 2025.
Pernyataan tersebut juga selaras dengan keterangan yang tercantum dalam situs pengadaan https://sirup.lkpp.go.id/sirup/rekap/penyedia/K28.
Pada penjelasannya di situs Sirup LKPP yang beredar di media sosial, dijelaskan nama paket tersebut, yakni pengadaan aplikasi Information Respond System dengan kode RUPnya 53851132.
Baca Juga: Bejat! Begini Kronologi Ketua PSI Jakbar Lecehkan Buzzer Wanita, Diancam Usai Dilecehkan
Berikut penjelasan uraian pekerjaan produk tersebut dalam foto tangkapan laman yang beredar di masyarakat.
"Dengan keterbatasan personel dalam proses pemantauan informasi saat ini memungkinkan terjadinya kemunculan dan menyebarnya berita dan komentar dengan sentimen negatif terkait dengan TNI Angkatan Laut maupun kegiatannya di luar pantauan Dispenal, sehingga perlu dilakukan counter opini oleh pihak Dispenal".
"Sudah saatnya Dispenal menerapkan Information Respond System dengan membangun sebuah sistem yang dapat meminimalisasi munculnya opini negatif yang tersebar di masyarakat umum dengan menyebarkan informasi positif melalui keterlibatan Key Opinion Leader (KOL) guna menggiring opini masyarakat ke arah opini yang positif dan kondusif."
"Penggiringan opini ini bisa dilakukan dengan memanfaatkan akun sosial media dengan menciptakan fenomena word of mouth atau dari mulut ke mulut di media sosial sebagai sarana untuk menyampaikan informasi secara berulang dengan tujuan untuk menjangkau dan menarik perhatian audiens yang lebih luas. Metode seperti ini juga dikenal dengan sebutan buzzer."
Namun saat ditelusuri dalam situs yang sama, nama paket produk tetap sama yakni pengadaan aplikasi Information Respond System, namun dengan nomor RUP yang berbeda yakni 54391291.
Berikut keterangan uraian pekerjaan dalam produk dalam laman tersebut.