Susu pada Program MBG Dibagikan Dua Kali per Minggu

Senin 13 Jan 2025, 15:15 WIB
Pj Gubernur Jakarta, Teguh Setyabudi mendampingi Menko PMK, Pratikno meninjau pelaksanaan MBG di SLB Cahaya, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Senin, 13 Januari 2025. (Sumber: Poskota/Pandi Ramedhan)

Pj Gubernur Jakarta, Teguh Setyabudi mendampingi Menko PMK, Pratikno meninjau pelaksanaan MBG di SLB Cahaya, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Senin, 13 Januari 2025. (Sumber: Poskota/Pandi Ramedhan)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Pratikno menegaskan, susu pada Makan Bergizi Gratis (MBG) dibagikan dua kali dalam satu minggu.

Hal itu disampaikan Pratikno seusai meninjau pelaksanaan MBG di SLB Cahaya Kelapa Gading, Jakarta Utara, Senin, 13 Januari 2025.

"Memang dari badan gizi, khusus pemberian susu seminggu diberikan 2 kali," kata Pratikno kepada wartawan di lokasi, Senin, 13 Januari 2025.

Pratiko menjelaskan, susu tidak bisa diberikan sembarangan kepada pelajar sekolah. Menurutnya, ada anak yang alergi beberapa jenis susu.

Baca Juga: Pemerintah Tunjuk KPM Penerima Bansos PKH dan BPNT Ikut Serta Program Makan Bergizi Gratis di 2025, Cek Infonya di Sini!

"Khusus sekolah anak-anak kita sudah berkoordinasi memang tidak bisa sembarangan susu yang diberikan. Kita harus berkoordinasi. Untuk hari ini tidak terlihat susu memang, karena kami sudah berkoordinasi dengan pihak sekolah," ungkapnya.

Terpisah, Pj. Gubernur Jakarta, Teguh Setyabudi menegaskan komitmen Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta dalam mendukung pelaksanaan MBG.

"Kami telah melakukan uji coba dan pada saat kegiatan ini pertama kali dilaksanakan serentak pada 6 Januari 2025. Kami bersyukur dan berterima kasih sudah ada empat Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang melayani 41 sekolah dengan 12.054 siswa," tuturnya.

Teguh menyampaikan, Pemprov Jakarta berupaya menambah SPPG. Pada 2025, ia menargetkan 153 SPBG untuk mendistribusikan makanan gratis.

Baca Juga: 4 Kategori Penerima Program Makan Bergizi Gratis di Tahun 2025, Berikut Informasi Lengkapnya

"Hari ini bertambah sembilan SPPG, sehingga menjadi 13 SPPG untuk melayani kurang lebih 118 sekolah yang terdiri dari 37.667 siswa. Jadi ini merupakan penambahan yang sangat signifikan,” ujarnya.

Berita Terkait
News Update