Klik unduh, kemudian instal aplikasi di perangkat Anda. Pastikan Anda memilih aplikasi resmi dari Kementerian Sosial untuk menghindari aplikasi palsu.
2. Buat Akun di Aplikasi Cek Bansos
Buka aplikasi yang telah diinstal dan pilih opsi Pendaftaran Akun Baru. Isi data pribadi yang diminta, seperti NIK, nomor Kartu Keluarga (KK), alamat, nomor telepon, dan alamat email aktif.
Unggah foto e-KTP dan swafoto sambil memegang e-KTP untuk verifikasi identitas.
3. Lengkapi Formulir Pendaftaran Bantuan
Setelah akun aktif, login ke aplikasi dan pilih menu Daftar Usulan. Masukkan informasi tambahan, seperti status pekerjaan, jumlah tanggungan, dan kondisi ekonomi saat ini.
Pastikan data yang Anda masukkan benar dan sesuai dokumen kependudukan.
4. Ajukan Permohonan Penerima Bansos
Setelah formulir terisi lengkap, klik tombol Kirim untuk mengajukan permohonan. Tunggu hingga muncul notifikasi bahwa data Anda telah diterima untuk proses verifikasi.
5. Proses Verifikasi oleh Pemerintah
Pemerintah akan memeriksa data Anda melalui sistem berbasis Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Proses verifikasi ini melibatkan pengecekan kelengkapan data dan validasi informasi, yang mungkin memakan waktu beberapa hari.
6. Pantau Status Pendaftaran Secara Berkala
Kembali ke aplikasi Cek Bansos untuk mengecek status pendaftaran Anda. Jika Anda lolos sebagai penerima bansos, akan ada notifikasi resmi dari pemerintah.
Pastikan NIK dan nomor KK Anda sesuai dengan data yang tercatat di Dukcapil. Jika menemukan kendala, segera hubungi pihak kelurahan atau kantor desa setempat untuk bantuan lebih lanjut.