Penelitian tersebut menemukan bahwa orang yang mengonsumsi suplemen AGE selama 3 bulan selama musim flu dan pilek mengalami gejala yang tidak terlalu parah.
Selain meningkatkan sistem kekebalan tubuh Anda, bawang putih dapat membantu mencegah virus memasuki sel inang atau bereplikasi di dalam sel tubuh.
Menurunkan Tekanan Darah
Menurut WHO, penyakit kardiovaskular seperti serangan jantung dan stroke bertanggung jawab atas lebih banyak kematian daripada hampir semua kondisi lainnya.
Tekanan darah tinggi atau hipertensi, adalah salah satu faktor terpenting yang dapat menyebabkan penyakit tersebut.
Sebuah tinjauan pada 2019, mencatat bahwa allicin dalam bawang putih dapat membatasi produksi angiotensin II, yang merupakan hormon yang dapat meningkatkan tekanan darah.
Allicin juga diketahui dapat merelaksasi pembuluh darah, sehingga darah dapat mengalir lebih mudah di dalam tubuh.
Turunkan Risiko Penyakit Jantung
Sebuah penelitian pada 2018 menunjukkan bahwa bawang putih dapat menurunkan kolesterol total dan LDL (jahat).
Selain itu, menurut penelitian pada 2016, mengonsumsi suplemen bawang putih selama lebih dari 10 tahun dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular.
Dalam penelitian itu disebutkan bahwa bawang putih dapat menurunkan LDL hingga 10 persen. Para peneliti mencatat efek ini pada orang dengan kadar kolesterol yang sedikit meningkat.
Namun, bawang putih tampaknya tidak memiliki efek yang sama pada kadar trigliserida, faktor risiko lain untuk penyakit jantung.
.jpeg)
