POSKOTA.CO.ID - Mengembangkan usaha kecil menjadi lebih besar sering kali membutuhkan suntikan modal yang tidak sedikit. Bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), program Kredit Usaha Rakyat (KUR) Kecil BRI bisa menjadi solusi tepat.
Dengan plafon pinjaman hingga Rp500 juta, KUR Kecil BRI hadir untuk membantu pelaku usaha meningkatkan produktivitas dan daya saing. Berikut ulasan lengkapnya.
Apa Itu KUR Kecil BRI?
KUR Kecil BRI adalah program pembiayaan yang ditawarkan oleh Bank BRI kepada pelaku UMKM yang memiliki usaha produktif dan layak mendapatkan pinjaman.
Dana dari program ini bisa digunakan untuk berbagai kebutuhan, seperti modal kerja harian atau investasi jangka panjang, sehingga memberikan fleksibilitas bagi pelaku usaha dalam merencanakan keuangan bisnisnya.
Perbedaan KUR Mikro dan KUR Kecil BRI
Banyak pelaku UMKM yang bingung membedakan KUR Mikro dan KUR Kecil. Secara garis besar, perbedaan utama antara kedua program ini terletak pada plafon pinjaman dan persyaratan administrasi.
- Plafon Pinjaman:
- KUR Mikro: Maksimal Rp50 juta
- KUR Kecil: Rp50 juta hingga Rp500 juta
- Persyaratan Administrasi: KUR Kecil biasanya memerlukan dokumen tambahan, seperti agunan, untuk mendukung pengajuan pinjaman.
Dengan plafon yang lebih tinggi, KUR Kecil cocok bagi UMKM yang membutuhkan dana lebih besar, misalnya untuk ekspansi usaha atau pembelian alat produksi baru.
Syarat Pengajuan KUR Kecil BRI
Agar pengajuan KUR Kecil Anda disetujui, berikut syarat-syarat yang harus dipenuhi:
- Usaha Produktif dan Layak: Usaha yang diajukan harus terbukti produktif dan memiliki potensi untuk berkembang.
- Riwayat Kredit Baik: Pemohon tidak memiliki tunggakan kredit di bank lain.
- Usaha Berjalan Minimal 6 Bulan: Calon peminjam harus sudah menjalankan usaha selama setidaknya enam bulan.
- Surat Izin Usaha: Wajib memiliki Surat Izin Usaha Mikro dan Kecil (IUMK) atau surat izin setara.
- Agunan: Agunan diperlukan sesuai ketentuan Bank BRI, seperti sertifikat tanah, bangunan, kendaraan bermotor, atau surat berharga lainnya.
Konsultasikan dengan petugas Bank BRI untuk memastikan dokumen dan persyaratan Anda lengkap.
Jenis Pinjaman dan Masa Angsuran
KUR Kecil BRI menawarkan dua jenis pinjaman yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan usaha:
- Kredit Modal Kerja (KMK):
- Digunakan untuk kebutuhan operasional harian, seperti pembelian bahan baku atau membayar gaji karyawan.
- Masa angsuran maksimal: 4 tahun.
- Kredit Investasi (KI):
- Cocok untuk pembiayaan jangka panjang, seperti pembelian alat produksi atau renovasi tempat usaha.
- Masa angsuran maksimal: 5 tahun.
Dengan dua opsi ini, pelaku UMKM dapat memilih jenis pinjaman yang paling sesuai dengan rencana bisnisnya.