POSKOTA.CO.ID - Memasuki awal tahun 2025, masyarakat Indonesia disambut dengan kabar baik terkait dengan berbagai program bantuan sosial (bansos) yang akan segera dicairkan dari subsidi Pemerinatah.
Pada Januari 2025, ada beberapa jenis bansos yang sudah dipastikan akan cair dan tentunya ini memberikan manfaat langsung bagi masyarakat membutuhkan.
Mulai dari bansos Program Keluarga Harapan (PKH), beras 10 kg, Bantuan Pangan Non Tunai (BBNT), hingga diskon listrik hingga 50 persen.
Bagi Anda yang ingin mengetahui lebih lanjut tentang bantuan sosial yang akan cair, berikut adalah lima jenis subsidi pemerintah yang akan diterima pada Januari 2025.
Baca Juga: NIK KTP Atas Nama Anda SAH Menerima Dana Bansos Rp400.000 Program BPNT
Daftar Jenis Bansos yang Dicairkan Awal Tahun 2025
1. Program Keluarga Harapan (PKH)
Bantuan sosial pertama yang akan dicairkan pada bulan Januari adalah Bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) tahap pertama, yang mencakup alokasi untuk bulan Januari dan Februari 2025.
PKH adalah program bantuan yang disalurkan oleh pemerintah untuk membantu keluarga kurang mampu dalam memenuhi kebutuhan dasar, khususnya dalam bidang pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan sosial.
Pada 2025, pencairan PKH akan dilakukan setiap dua bulan sekali melalui rekening Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) Merah Putih pada tahap 1 2025 ini.
Penerima sendiri akan mendapatkan bantuan yang bervariasi sesuai kategori untuk berbagai kebutuhan, seperti biaya pendidikan anak, biaya kesehatan, serta kebutuhan rumah tangga lainnya.
2. Bantuan Pangan Beras 10 kg
Salah satu jenis bansos yang juga akan dicairkan pada awal tahun 2025 adalah Bantuan Beras 10 kg. Program bantuan beras ini adalah bagian dari upaya pemerintah untuk mengurangi beban pengeluaran keluarga yang kurang mampu dalam memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari.
Bantuan Beras 10 kg akan disalurkan untuk alokasi bulan Januari dan Februari 2025. Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa keluarga yang terdaftar sebagai penerima manfaat dapat memperoleh stok pangan yang cukup untuk mengurangi pengeluaran mereka dalam membeli kebutuhan pokok, terutama beras.
Bantuan tersebut akan diberikan kepada keluarga dengan syarat tertentu yang sudah terdaftar dalam sistem bantuan sosial pemerintah.
Pastikan Anda telah memeriksa status sebagai penerima bantuan beras, karena bansos ini akan segera cair pada awal tahun dan akan berakhir pada bulan Februari 2025.
3. Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)
Selain bantuan beras, pemerintah juga menyalurkan Bantuan Pangan Non Tunai (BBNT) untuk membantu masyarakat dalam memperoleh sembako dengan harga yang lebih terjangkau.
Pencairan BBNT akan dilakukan setiap dua bulan sekali sepanjang tahun 2025 melalui rekening KKS dan Anda bisa menggunakannya untuk membeli berbagai bahan pokok yang dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari.
Pada awal tahun ini, pencairan BBNT tahap pertama akan dilakukan dengan nilai sebesar Rp400.000 untuk alokasi bulan Januari dan Februari 2025.
4. Program Indonesia Pintar (PIP)
Pemerintah juga melanjutkan Bantuan Indonesia Pintar (PIP) untuk anak-anak yang sedang menempuh pendidikan di berbagai jenjang, mulai dari SD, SMP, SMA, hingga SMK.
Program PIP bertujuan untuk meringankan beban biaya pendidikan anak-anak dari keluarga kurang mampu. Pada tahun 2025, pencairan dana PIP akan dilakukan dalam tiga tahap, seperti tahun-tahun sebelumnya.
Anak-anak yang terdaftar dalam program ini akan menerima bantuan yang dapat digunakan untuk membantu memenuhi biaya sekolah, seperti biaya seragam, alat tulis, atau biaya lainnya yang berkaitan dengan pendidikan.
PIP sendiri akan diberikan kepada siswa yang telah terdaftar dalam SK nominasi pencairan yang diterbitkan oleh pemerintah.
5. Diskon Listrik 50% untuk Pelanggan PLN
Bantuan terakhir yang disalurkan adalah diskon listrik 50 persen yang akan diberikan kepada pelanggan PLN di awal tahun 2025.
Diskon ini bertujuan untuk membantu meringankan beban biaya hidup keluarga yang memiliki daya listrik kecil hingga menengah.
Program diskon tersebut berlaku untuk pelanggan dengan daya listrik 450 VA, 900 VA, 1300 VA, dan 2200 VA. Berikut adalah pembagian diskon berdasarkan daya listriknya.
- Pelanggan dengan daya 450 VA: Sekitar 24,7 juta pelanggan akan mendapatkan diskon listrik 50%.
- Pelanggan dengan daya 900 VA: Sekitar 38 juta pelanggan berhak menerima diskon ini.
- Pelanggan dengan daya 1300 VA: Sebanyak 14,1 juta pelanggan juga akan menerima potongan 50%.
- Pelanggan dengan daya 2200 VA: Sekitar 4,6 juta pelanggan yang memenuhi syarat akan mendapatkan potongan yang sama.
Lebih lanjut, diskon ini akan berlaku pada pembelian token listrik untuk pelanggan prabayar dan tagihan listrik bagi pelanggan pasca bayar.
Pastikan Anda selalu memeriksa status sebagai penerima manfaat agar tidak ketinggalan kesempatan untuk mendapatkan bansos dari subsidi Pemerintah.