POSKOTA.CO.ID – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta telah mengeluarkan peringatan khusus untuk 10 wilayah yang berpotensi bakal terdampak banjir rob.
Selain itu, warga yang tinggal di kawasan pesisir utara Jakarta juga diminta waspada terhadap potensi banjir rob yang diperkirakan masih akan berlangsung hingga 3 Januari 2025 nanti.
Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji, menjelaskan bahwa banjir rob ini dapat memengaruhi wilayah-wilayah pesisir.
Seperti Kamal Muara, Kapuk Muara, Penjaringan, Pluit, Ancol, Kamal, Marunda, Cilincing, Kalibaru, Muara Angke, hingga Kepulauan Seribu.
Selain itu, peringatan ini juga didasarkan pada informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Kelas I Maritim Tanjung Priok.
Dalam peringatan tersebut disebutkan bahwa banjir rob Jakarta kemungkinan akan terjadi pada 26 Desember 2024 hingga 3 Januari 2025.
Isnawa menjelaskan bahwa banjir rob dipicu oleh fenomena pasang maksimum air laut yang terjadi bersamaan dengan fase bulan baru.
Menurut data yang dimiliki oleh pihaknya, kombinasi ini akan meningkatkan risiko terjadinya banjir pesisir di wilayah utara Jakarta.
“Fenomena pasang maksimum air laut ini bersamaan dengan fase bulan baru yang berpotensi menyebabkan banjir pesisir atau rob di wilayah pesisir utara Jakarta,” katanya dalam keterangan resminya, Jumat, 27 Desember 2024.
Pada Jumat, genangan akibat banjir rob dilaporkan hanya mencakup 0,003 persen dari total 30.772 RT yang ada di Jakarta.
Selain itu, Isnawa menyatakan bahwa berdasarkan laporan petugas lapangan, belum ada warga yang harus mengungsi akibat banjir rob Jakarta tersebut.