POSKOTA.CO.ID - Bagi banyak Keluarga Penerima Manfaat (KPM), Bantuan Sosial (Bansos) menjadi salah satu sumber pendapatan penting yang membantu meringankan beban di tengah kondisi ekonomi yang sulit.
Namun, beberapa KPM dari Program Keluarga Harapan (PKH) maupun Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) belum menerima undangan atau informasi terkait pencairan Bansos dari PT Pos.
Penting untuk memahami bahwa ada dua cara penyaluran Bansos yang dapat digunakan untuk mencairkan bantuan tersebut, yaitu melalui Kantor Pos dan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS).
Dua Cara Penyaluran Bansos Tahap Akhir
Penyaluran Bansos kepada KPM dilakukan melalui dua saluran utama berikut perbedaannya:
1. Penyaluran Bansos Melalui Kantor Pos
Penyaluran bansos melalui Kantor Pos diberikan kepada KPM yang terlambat menerima bantuan sejak Juli lalu. Tadinya pemerintah akan memindahkan penyaluran melalui KKS, namun pembukaan rekening yang tidak kunjung selesai menjadikan Kantor Pos digunakan kembali.
KPM yang menerima bansos melalui Kantor Pos akan mendapatkan undangan atau pemberitahuan melalui surat atau pesan resmi.
Biasanya, penerima Bansos diminta untuk datang langsung ke Kantor Pos pada waktu yang telah ditentukan untuk mengambil bantuan tersebut.
2. Penyaluran Bansos Melalui KKS
Penyaluran melalui KKS ini dilakukan kepada KPM periode pencairan November-Desember. Dan KPM peralihan PT Pos yang sudah memiliki KKS baru.
KKS ini berfungsi seperti kartu ATM, yang memungkinkan KPM untuk menarik dana Bansos melalui mesin ATM atau di bank-bank mitra yang bekerja sama dengan pemerintah.
Jika KPM telah menerima KKS, maka Bansos akan langsung ditransfer ke kartu tersebut sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.
Penyebab Belum Terima Undangan PT Pos
Bagi KPM yang belum menerima undangan atau pemberitahuan dari PT Pos mengenai pencairan Bansos, kemungkinan besar penyebabnya adalah masalah pada penyaluran KKS.
.jpeg)
.jpg)
