Deddy Corbuzier Ikut Komentari Soal Kisruh Skincare Dokter Richard Lee dan Doktif: Semua Bohong..

Minggu 22 Des 2024, 19:04 WIB
Deddy Corbuzier menanggapi soal kisruh antara dokter Richard Lee dan Doktif.. (instagram/@mastercorbuzier)

Deddy Corbuzier menanggapi soal kisruh antara dokter Richard Lee dan Doktif.. (instagram/@mastercorbuzier)

POSKOTA.CO.ID - Deddy Corbuzier ikut menanggapi soal kisruh dokter Richard Lee dan Doktif di media sosial terkait persoalan skincare di media sosial.

Kisruh itu bermula dari Doktif yang menyinggung soal produk skincare Richard Lee yang dinilai overclaim dan membohongi masyarakat dengan produknya yang tak sesuai dengan harga yang ditawarkan.

Hingga akhirnya, keduanya tampak menyinggung satu sama lain di media sosial hingga semakin memanas.

Akhirnya, Deddy Corbuzier memutuskan untuk buka suara terkait kisruh tersebut dan mengatakan bahwa setiap penjual menggunakan strategi apapun demi produknya laku di pasaran, itu hal yang dilakukan semua orang.

"Kalau konteksnya bohong, kita semua pembohong. Richard Lee bohong, Doktif bohong, semua orang bohong," kata Deddy melalui kanal YouTube pribadinya dan dikutip Poskota pada Minggu, 22 Desember 2024.

Terkait hal tersebut, mantan mentalis itupun menyinggung soal skincare yang kini diperdebatkan. Menurutnya, jika produk tersebut berhasil mempercantik diri, mengapa masih banyak orang tampil dengan menggunakan filter di media sosial.

Maka dari itu, menurutnya tidak seharusnya masyarakat membela salah satu produk skincare dan membandingkannya dengan produk lainnya. 

"Kalau luar biasa, kenapa kalian masih pake makeup dan filter? Kalau skincare kamu sangat baik, gue enggak pake makeup," katanya.

Ia mengatakan bahwa semua orang diharuskan mengetahui sendiri kandungan di dalam sebuah produk agar mengetahui efek samping dan hal lainnya agar tak merasa dibohongi oleh suatu produk yang akan dipakai.

"Gue terlebih dahulu mau tau itu apa, kalau gue beli atau pake suplemen belajar dulu itu apa," ungkapnya.

Ayah dua orang anak itu yakin bahwa sebagian besar masyarakat terutama netizen tidak mengetahui dan mempelajari kandungan yang ada di dalam produk skincare yang dipakai.

Menurutnya, saat ini orang menggunakan skincare tersebut karena terkena penjualan yang overclaim, melihat dari sosok yang memiliki perusahaan skincare tersebut hingga hanya mengandalkan model iklannya.

"Gue taruhan, anda sekarang pake skincare tersebut 99 persen tidak ngerti bahasa-bahasa itu apa. Anda pakai cuma gara-gara orang jualan, gelar dokter, pakai BA yang mukanya udah bagus dari dulu," ucapnya.

Cek berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan follow WhatsApp Channel POSKOTA untuk update artikel pilihan dan breaking news setiap hari.

Berita Terkait

News Update