POSKOTA.CO.ID - Penyaluran bantuan sosial (bansos) Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) telah disalurkan sejak awal Desember 2024.
Sementara untuk pencairan bansos melalui kantor Pos penyalurannya baru dilakukan pada minggu ketiga Desember 2024 yang dilakukan secara bertahap di setiap wilayah.
Meski pencairan sudah diterima untuk sebagian masyarakat, banyak penerima manfaat yang mengeluhkan masih belum menerima undangan pencairan oleh PT Pos Indonesia.
Dimana sebagian Keluarga Penerima Manfaat (KPM) tidak terdaftar di By Name By Adress (BNBA) untuk penyaluran bansos PKH dan BPNT melalui PT Pos Indonesia.
Melansir informasi dari kanal YouTube Pendamping Sosial, berikut adalah beberapa alasan yang menyebabkan Anda tidak terdaftar dalam BNBA penyaluran kantor Pos.
Penyebab KPM Belum Terima Undangan Pencairan
1. Penyaluran Belum Merata
Penyaluran bansos PKH dan BPNT melalui kantor Pos saat ini dilakukan secara bertahap, sehingga jika nama KPM belum terdaftar pada batch awal, kemungkinan akan muncul pada batch berikutnya.
2. Bansos Cair Melalui KKS Lama
Beberapa KPM yang sebelumnya menerima bansos melalui PT Pos kini ada kemungkinan kembali isalurkan menggunakan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) lama mereka.
Ini terjadi apabila sebelumnya KPM memang sudah memiliki KKS. Sehingga untuk memastikannya Anda harus bertanya kepada penamping sosial atau operator desa setempat.
3. Data Tidak Aktif di Tahap Ini
Memastikan status kepesertaan juga wajib dilakukan. Apabila hasil pencarian di aplikasi Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial (SIKS) menunjukkan data KPM tidak aktif, maka bansos tidak cair untuk periode saat ini.
Cek Status Penerima Bantuan Sosial Kemensos
Untuk mengecek status kepesertaan penerima bansos, Anda bisa melakukannya secara mandiri melalui halaman cek bansos atau aplikasi Cek Bansos Kemensos.
Adapun untuk langkah-langkah pengecekkannya, Anda bisa ikuti cara berikut ini:
- Masuk ke halaman cekbansos.kemensos.go.id di Google atau Chrome
- Masukkan provinsi, kabupaten, kecamatan, dan desa
- Masukkan nama KPM sesuai KTP
- Ketik kode verifikasi, lalu klik 'Cari Data'
- Periksa apakah nama KPM tercantum sebagai penerima bansos atau tidak