POSKOTA.CO.ID - Dana Bantuan sosial Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) kembali dicairkan Pemerintah ke Bank Mandiri, BRI, dan BNI. Cek untuk memastikan dana bansos sudah masuk, cek informasinya di bawah sini.
Bantuan sosial berupa PKH dan BPNT telah memasuki jadwal pencairan untuk periode akhir tahun 2024 untuk masyarakat dengan syarat sudah terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) sebagai Keluarga Penerima Manfaat (KPM) terlebih dahulu.
Selain itu, harus terdata di Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) pada akun Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial Next Generation (SIKS-NG) para supervisor kabupaten/kota, operator desa, dan pendamping sosial.
Dikutip dari akun Youtube Naura Vlog, kabar baik bagi keluarga penerima manfaat (KPM), sejumlah wilayah mulai mencatat pencairan dana melalui Bank BRI, BNI, dan Mandiri sejak tanggal 10 Desember 2024.
Update Pencairan Dana Bansos PKH dan BPNT November-Desember 2024
Bank BRI
- Wilayah Jawa Barat melaporkan pencairan sebesar Rp400.000 pada pagi hari pukul 05.30 WIB.
- Wilayah Cirebon juga mencatat transfer dana dengan jumlah yang sama pada jam 05.25 WIB.
- Mayoritas penerima dari Bank BRI sudah mendapatkan haknya.
Bank BNI
- Beberapa wilayah mulai menerima pencairan sebesar Rp400.000 sejak pukul 23.00 WIB malam sebelumnya.
- Dana dikirim langsung ke kartu KKS (Kartu Keluarga Sejahtera) Merah Putih.
- Penerima dapat mengecek saldo melalui aplikasi m-banking untuk kemudahan.
Bank Mandiri
- Pada pukul 05.00 WIB, beberapa wilayah melaporkan pencairan sebesar Rp273.500 untuk PKH.
- Namun, saldo BPNT di banyak rekening penerima masih nihil atau kosong hingga pagi hari.
- Pemerintah mengimbau penerima untuk bersabar dan terus memantau saldo secara berkala.
Kementerian Sosial mengingatkan agar dana bantuan digunakan untuk kebutuhan pokok seperti beras, telur, daging ayam, dan kebutuhan gizi keluarga lainnya.
Penerima dilarang menggunakan dana untuk barang yang tidak sesuai aturan seperti rokok atau minuman keras.
Proses Verifikasi dan Usulan Data Baru
Pemerintah juga sedang mempersiapkan perubahan data dari DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial) ke sistem Data Terpadu Sosial Ekonomi pada tahun 2025. Survei kelayakan akan dilakukan untuk menentukan penerima manfaat baru.
Selain dana PKH dan BPNT, beberapa KPM di Jawa Barat telah menerima bantuan rice cooker gratis dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).
Program ini masih bersifat terbatas dan akan diperbarui pada tahun mendatang.
Pencairan bantuan sosial dijadwalkan selesai sebelum tanggal 31 Desember 2024. Jika saldo dana bansos tidak cair hingga waktu tersebut, dana akan dikembalikan ke kas negara.
Oleh karena itu, KPM diimbau untuk rutin mengecek saldo rekening masing-masing.