Setelah teh diseduh selama waktu yang disarankan, tuangkan teh ke dalam cangkir. Jika menggunakan teh kering, saring terlebih dahulu teh seperti saat membuatnya untuk diminum.
4. Buat Salep
Setelah teh siap, keluarkan campuran madu dan bawang putih dari kulkas lalu tambahkan kuning telur ke dalam campuran tersebut.
Anda mungkin perlu mengocoknya selama beberapa menit hingga semua bahan tercampur rata, ini karena madu sangat kental sehingga sulit bercampur.
Setelah itu, tambahkan satu sendok makan gel sari lidah buaya (aloe vera) dan campurkan hingga semua bahan merata.
5. Gunakan Salep Bawang Putih
Setelah semua bahan tercampur, pindahlah ke ruangan yang memungkinkan Anda untuk mengoleskan salep tanpa takut mengotori ruangan seperti kamar mandi.
Pijatkan campuran salep pada kulit kepala dengan lembut. Karena rambut tumbuh dari kulit kepala, Anda perlu memusatkan khasiat dari bawang putih pada kulit kepala.
Setelah kulit kepala diolesi dengan salep, balut kepala dengan handuk katun yang bersih dan diamkan selama 20 menit.
6. Cuci Rambut
Setelah Anda menunggu sekitar 20 menit, bilas campuran yang menempel pada rambut menggunakan sampo bayi atau jenis sampo lain yang lembut.
Bilas hingga bersih. Setelah itu, siapkan kembali kuning telur dan pijatkan pada kulit kepala kemudian bilas kembali menggunakan air hangat.
Pastikan seluruh rambut telah bersih dari kuning telur. Anda tidak perlu berkeramas lagi, cukup pastikan bahwa rambut telah bersih dari kuning telur.
7. Akhiri Proses Perawatan
Setelah rambut dan kulit kepala bersih dari kuning telur, Anda perlu menggunakan teh kamomil. Siapkan satu cangkir teh kamomil dan ratakan pada kulit kepala seperti membilas kembali rambut dengan teh.
Lakukan perawatan ini sebanyak dua sampai tiga kali seminggu hingga rambut Anda kembali tumbuh atau kerontokan berakhir. Ulangi juga perawatan ini sebanyak dua kali sebulan.