POSKOTA.CO.ID – One Piece chapter 1133 yang berjudul "Tolong Pujilah Aku" memberikan kejutan besar bagi para penggemar dengan kembalinya karakter Jaguar D. Saul.
Dalam chapter ini pun kita melihat perkembangan cerita yang semakin mendekatkan Luffy dan kru Topi Jerami kepada harta karun legendaris, One Piece.
Di chapter ini, kita tidak hanya melihat momen emosional dari Nico Robin, tetapi juga beberapa pengungkapan menarik mengenai masa lalu Big Mom di Elbaf dan hal penting lainnya.
Cover Story: Yamato dan Kembalinya Holdem
Cerita dimulai dengan cover story yang menampilkan perjalanan Yamato dalam volume ke-20.
Di sini, kita melihat Holdem yang tiba-tiba muncul dan menyandera Otama serta Speed.
Kemunculan Holdem ini mengejutkan karena ia telah lama menghilang sejak dikalahkan oleh Luffy di chapter 917.
Pertanyaan besar pun muncul, apakah Holdem kembali hanya untuk membalas dendam, atau ada kaitannya dengan insiden pencurian pedang di penjara Udon?
Penderitaan Masa Lalu Robin
Bagian selanjutnya membawa kita pada kilas balik masa kecil Nico Robin di Ohara.
Kita diperlihatkan bagaimana Robin kecil melarikan diri dari kejaran Marinir setelah insiden Buster Call.
Flashback ini memperlihatkan sisi kelam hidupnya, dari hidup di jalanan hingga menghadapi ejekan dan pengkhianatan.
Meski demikian, semangat yang diberikan oleh ibunya, Olivia, dan sahabatnya, Jaguar D. Saul, membuat Robin berjuang untuk tetap hidup.
Keajaiban Pulau Elbaf
Setelah flashback Robin, cerita kembali ke masa kini di mana Luffy dan kru Topi Jerami tiba di Pulau Elbaf.
Pulau ini digambarkan dengan indah, penuh dengan teknologi dan fenomena alam yang menakjubkan, seperti awan laut dan pulau yang mengapung, mengingatkan kita pada Skypiea.
Kedatangan mereka disambut oleh Hajrudin dan anggota Bajak Laut Raksasa Baru.
Mereka memperkenalkan diri kepada Luffy dan mengakui statusnya sebagai salah satu Yonko yang disegani.
Masa Lalu Big Mom di Elbaf
Salah satu pengungkapan terbesar dalam chapter ini adalah kisah kelam Big Mom di Elbaf.
Gerd, salah satu karakter dari Elbaf, menyebutkan bahwa Big Mom dulunya memiliki hubungan yang sangat dekat dengan penduduk Elbaf.
Namun, karena kejahatannya yang menghancurkan desa, hubungan tersebut berubah menjadi permusuhan.
Jika Big Mom tidak melakukan kesalahan tersebut, mungkin kekuatan bajak lautnya akan jauh lebih besar dan sulit untuk dikalahkan.
Reuni Emosional Nico Robin dan Jaguar D. Saul
Puncak dari chapter ini adalah momen penuh emosi ketika Nico Robin akhirnya bertemu kembali dengan Jaguar D. Saul di Elbaf.
Saul, yang dulu diyakini tewas dalam insiden Ohara, ternyata selamat dan kini menjadi pengajar sejarah di Elbaf.
Momen ini menjadi sangat menyentuh, terutama ketika Saul memuji Robin yang berhasil bertahan hidup selama bertahun-tahun dan tumbuh menjadi wanita kuat.
Adegan ini mengingatkan kita pada pertemuan pertama mereka di chapter 392.
Jaguar D. Saul dan Road Poneglyph Terakhir?
Yang membuat chapter ini semakin menarik adalah adanya spekulasi bahwa Saul mungkin memiliki peran penting dalam menemukan lokasi Road Poneglyph terakhir.
Dengan tubuhnya yang penuh luka bakar, beberapa penggemar berteori bahwa Saul bisa saja adalah pria dengan bekas luka bakar yang mengetahui lokasi Road Poneglyph terakhir, yang menjadi kunci menuju Laftel, pulau terakhir yang menyimpan harta karun One Piece.
Jika teori ini benar, Luffy dan kru Topi Jerami saat ini berada paling dekat dengan harta karun tersebut.
Penutup
Chapter ini ditutup dengan adegan kru Topi Jerami yang menangis terharu melihat pertemuan Robin dan Saul, kecuali Luffy, Zoro, dan Jinbe yang tetap tenang.
Momen ini memberikan kelegaan emosional yang mendalam, sekaligus memperkuat hubungan antara para anggota kru. Di akhir chapter, kita melihat Luffy tersenyum, bahagia melihat kebahagiaan Robin.
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.