Virgil van Dijk dan Erling Haaland dalam laga pamungkas Liverpool vs Manchester City, Premier League 2024/2025. (Instagram/liverpoolfc)

SPORT

9 Cara Arne Slot Pecundangi Pep Guardiola dalam Laga Pamungkas Liverpool Lawan Manchester City

Rabu 04 Des 2024, 11:12 WIB

POSKOTA.CO.ID – Dalam pertandingan yang berlangsung di Anfield, Liverpool berhasil mengalahkan Manchester City dengan skor 2-0. 

Meski skor terlihat sederhana, kenyataannya laga ini menunjukkan dominasi taktik luar biasa dari Arne Slot atas tim asuhan Pep Guardiola. 

Bagaimana Liverpool mampu tampil begitu mematikan? Berikut adalah analisis lengkap taktik yang membawa mereka meraih kemenangan besar.

Strategi Liverpool di Awal Permainan

Arne Slot memanfaatkan kelemahan City dengan memulai serangan dari lini belakang menggunakan formasi empat bek yang dalam. 

Target utama City, Virgil van Dijk, sering kali mendapat tekanan dari Erling Haaland saat ia menyerang. 

Namun, Slot telah menyiapkan solusi jitu. Ketika van Dijk ditekan, Joe Gomez mengambil alih peran distribusi bola, sebuah langkah yang jarang terjadi tetapi sangat efektif.

Peran Mohamed Salah Sebagai Target Man

Mohamed Salah membuktikan dirinya lebih dari sekadar winger dalam pertandingan krusial ini. 

Dengan kemampuan menerima bola panjang, memenangkan duel, hingga menciptakan peluang, Salah menjadi ancaman besar bagi pertahanan City. 

Salah tidak hanya menahan bek seperti Nathan Aké, tetapi juga membuka ruang bagi pemain lain seperti Cody Gakpo dan Luis Díaz untuk berkreasi.

Rotasi Dinamis di Lini Depan

Gakpo dan Díaz menunjukkan mobilitas luar biasa sebagai false nine dalam pertandingan ini. 

Rotasi mereka menciptakan keunggulan jumlah pemain di sisi lapangan atau di tengah, membuat pertahanan City sering kali kehilangan fokus. 

Salah memanfaatkan celah ini dengan berlari ke belakang lini pertahanan, menghasilkan banyak peluang berbahaya.

Kegagalan City Memanfaatkan Sayap Kanan

Anak-anak asuh Pep Guardiola terlihat jelas menghadapi masalah besar di sayap kanan mereka. 

Kyle Walker bermain terlalu defensif, sementara Matheus Nunes tidak memiliki kecepatan dan kreativitas untuk menjadi ancaman. 

Hal ini membuat Liverpool leluasa mempersempit ruang permainan di lini tengah, meminimalkan potensi serangan dari sisi kanan City.

Perubahan Guardiola di Babak Kedua

Guardiola mencoba memperbaiki situasi dengan memasukkan Jeremy Doku sebagai upaya memperbaiki performa. 

Kehadirannya langsung memberikan dampak penting, karena Doku berhasil beberapa kali melewati Trent Alexander-Arnold. 

Namun, perubahan ini datang terlambat. Liverpool sudah terlanjur nyaman dengan keunggulan mereka.

Keunggulan Liverpool di Lini Tengah

Ketika City mencoba membanjiri lini tengah dengan formasi asimetris, Liverpool merespons dengan cara yang brilian. 

Mereka menggeser salah satu gelandang ke depan, membentuk formasi 4-2-4 yang sempit. 

Strategi ini membuat kelebihan pemain City di lini tengah tidak terlalu berpengaruh, karena Liverpool berhasil mencegah bola mencapai area tersebut.

Efektivitas Serangan Liverpool

Liverpool tidak hanya mengandalkan serangan di sayap. Ketika City kehilangan momentum di tengah, Liverpool mampu menembus dari berbagai sisi, termasuk melalui lini tengah. 

Rotasi pemain dan kombinasi umpan panjang ke Salah menjadi kunci serangan yang konsisten.

Kritik untuk Guardiola

Keputusan Guardiola memainkan Nunes sebagai winger dan Walker yang terlalu defensif membuat City kehilangan keseimbangan di babak pertama. 

Meski perubahan taktik di babak kedua membuat mereka lebih mengancam, hal itu tidak cukup untuk mengubah hasil akhir.

Dominasi Arne Slot

Dengan taktik dan strategi yang matang dan fleksibel, Arne Slot mendapatkan pujian tinggi. 

Kemenangan ini menunjukkan bagaimana Slot mampu membaca permainan Guardiola dan memanfaatkan setiap kelemahan City.

Kemenangan Liverpool atas Manchester City ini bukan sekadar keberuntungan. Dengan strategi yang terencana, peran penting pemain seperti Salah, serta kemampuan Slot untuk beradaptasi, Liverpool menunjukkan performa yang layak diapresiasi. 

Guardiola harus belajar dari kekalahan ini untuk memperbaiki pendekatannya di laga-laga selanjutnya.

Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari. 

Tags:
Liverpool vs Manchester CityPremier Leagueanalisa pertandingan

Muhamad Arip Apandi

Reporter

Muhamad Arip Apandi

Editor